Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PLN UID Jakarta Raya Terus Tumbuhkan Budaya K3
Umum
16 jam yang lalu
PLN UID Jakarta Raya Terus Tumbuhkan Budaya K3
2
Zayn Malik Menyesal, Kurang Menghargai Momen Indah Bersama One Direction
Umum
16 jam yang lalu
Zayn Malik Menyesal, Kurang Menghargai Momen Indah Bersama One Direction
3
Halal Bihalal, IKMKB Jakarta Beri Santunan Anak Yatim Piatu 
Peristiwa
17 jam yang lalu
Halal Bihalal, IKMKB Jakarta Beri Santunan Anak Yatim Piatu 
4
Tengku Dewi Putri Ungkap Suaminya Sudah Berulang Kali Selingkuh
Umum
16 jam yang lalu
Tengku Dewi Putri Ungkap Suaminya Sudah Berulang Kali Selingkuh
5
Kasus Penggelapan Pajak Shakira di Spanyol Dihentikan
Umum
16 jam yang lalu
Kasus Penggelapan Pajak Shakira di Spanyol Dihentikan
6
Dukung Timnas U-17 Wanita, Erick Bidik Target Jangka Panjang Sepak Bola Wanita Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Dukung Timnas U-17 Wanita, Erick Bidik Target Jangka Panjang Sepak Bola Wanita Indonesia
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Gunung Merapi Alami 144 kali Gempa Guguran

Gunung Merapi Alami 144 kali Gempa Guguran
BPPTKG menyatakan Gunung Merapi mengalami 144 kali gempa guguran selama periode pengamatan pada Sabtu (25/12). Tercatat 30 kali guguran lava pijar keluar. (AFP/AGUNG SUPRIYANTO).
Senin, 27 Desember 2021 01:43 WIB

JAKARTA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan Gunung Merapi mengalami 144 kali gempa guguran selama periode pengamatan pada Sabtu (25/12) pukul 00.00-24.00 WIB.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyebut selain gempa guguran, pada periode pengamatan itu juga tercatat dua kali gempa hybrid atau fase banyak, serta empat kali gempa embusan.

Melansir Antara, Minggu (26/12), berdasarkan pengamatan visual, tampak asap berwarna putih keluar dari Gunung Merapi dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal dengan ketinggian sekitar 300 meter di atas puncak.

Pada periode pengamatan itu, tercatat 30 kali guguran lava pijar keluar dari gunung itu dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke arah barat daya.

Sementara itu, berdasarkan hasil analisis morfologi pada periode 17 sampai 23 Desember 2021, teramati penambahan tinggi kubah lava barat daya Merapi mencapai 2 meter.

Volume kubah lava di barat daya tercatat sebesar 1.654.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 3.007.000 meter kubik. Hingga saat ini, status aktivitas vulkanik Gunung Merapi berada pada level 3 atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/