Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
13 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
12 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
17 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
12 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
12 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Olahraga
Indonesia Basketball League (IBL) 2022

Tune up Games Jadi Ajang Uji Coba Klub

Tune up Games Jadi Ajang Uji Coba Klub
Laga tune up. (Dok. iblindonesia)
Senin, 20 Desember 2021 21:38 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Klub-klub peserta semakin intens menggelar tune up games di antara mereka menjelang Indonesia Basketball League (IBL) yang akan dimulai Januari 2022. Kali ini, manajemen mensyaratkan klub-klub untuk membuat tune up games lebih rapi.

"Tune up games adalah pertandingan uji coba yang diselenggarakan oleh klub secara rapi layaknya pertandingan resmi dalam periode 20 Desember 2021 hingga 5 Januari 2022," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.

Tune up games bermanfaat sebagai pemanasan menjelang musim kompetisi dimulai.

Prosedur pelaksanaan tune up games diatur layaknya pertandingan resmi. "Memastikan seluruh personil klub yang terlibat bebas dari Covid-19 dengan bukti tes swab PCR atau antigen yang masih berlaku saat tune up games," tutur Junas.

Standar protokol kesehatan pun harus dilakukan sebelum melakukan tune up games dengan pemeriksaan suhu badan, scan barcode Peduli Lindungi, menyediakan fasiltas cuci tangan dan hand Sanitizer memadai, sterilisasi seluruh fasilitas lapangan dan perangkat pendukung serta memberi tanda agar tempat duduk berjarak.

"Klub-klub juga harus melaporkan hasil statistik pertandingan yang disertai dengan rekaman video pertandingan," paparn Junas. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/