Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
9 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
7 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
8 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
7 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Olahraga
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2021-2022

Javier Roca Bicara Soal Tanggung Jawab Pemain

Javier Roca Bicara Soal Tanggung Jawab Pemain
Javier Roca . (Dok. ligaindonesiabaru)
Jum'at, 17 Desember 2021 12:04 WIB
Penulis: Azhari Nasution
KEDIRI - Pelatih Persik Kediri, Javier Roca mengungkapkan setiap kesalahan yang dilakukan di pertandingan akan berujung pada kegagalan meraih hasil maksimal. Makanya, ia menekankan pemain harus memiliki rasa tanggung jawab sebagai tim.

Hal itu merupakan kesalahan satu tim bukan satu individu pemain saja yang dirasa melakukan kesalahan.

Menurutnya sangat penting untuk bermain sebagai sebuah tim yang kompak dan solid. Ia memberi contoh pada saat melawan Persib Bandung beberapa waktu lalu dimana lawan bisa mencetak gol karena Faris Aditama dkk gagal melakukan clearance dengan baik.

Sehingga situasi tersebut mampu dimanfaatkan lawan untuk mencuri gol dan hingga pertandingan berakhir, para pemain Persik Kediri gagal mencetak gol balasan sehingga membuat tren positif mereka di dua laga sebelumnya menjadi terputus.

Berkaca pada masalah itu, ia menyebut hal tersebut sebagai kesalahan tim. Karena ada rentetan kejadian sebelumnya yang berujung pada kegagalan menyapu bola di area pertahanan sendiri.

Untuk itu meminta anak asuhnya untuk menjaga konsentrasi dan juga kekompakan tim menghadapi putaran kedua Liga 1 2021/2022.

“Kalau kita bikin gol selalu 11 pemain juga kalau kita kebobolan gol selalu 11 pemain. Satu kesalahan pemain semua komponen tim bikin kesalahan. Bukan hanya tanggung jawab dari satu pemain atau satu orang saja,” ungkap pelatih berusia 48 tahun.

“Karena gol memang berasal dari kita buang bola pertama. Setelah itu kurang pressing sehingga ada area yang kosong. Jadi itu bukan satu aksi pemain saja tapi kerja sama kita semua,” tandasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/