Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
18 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
17 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
16 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
16 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
2 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Politik

Fahri Hamzah Minta Pemerintah Pusat Tak Hambat Putra Daerah untuk Maju di Pilpres 2024

Fahri Hamzah Minta Pemerintah Pusat Tak Hambat Putra Daerah untuk Maju di Pilpres 2024
Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia Fahri Hamzah. (Foto: Istimewa)
Sabtu, 04 Desember 2021 02:51 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia Fahri Hamzah mengatakan, sudah saatnya rakyat memilih pemimpin yang memiliki kemampuan mengelola negara, baik di eksekutif maupun yudikatif. Untuk itu, ia meminta pemerintah pusat jangan menghambat mereka untuk mengajukan pasangan calon presiden (capres) calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Ada banyak putra putri Indonesia, mulai dari Sabang sampai Merauke di antara penduduk Indonesia yang hampir 300 juta ini, yang layak menjadi presdien. Karena itu, pemerintah pusat jangan lagi menyumbat aspirasi dari daerah. Biarkan daerah mengajukan pasangan capres-cawapresnya sendiri-sendiri," kata Fahri Hamzah lewat keterangan yang diterima, Jumat (4/12/2021).

Lanjut Fahri, sebagai sumber potensi kepemimpinan atau leadership dengan berbagai keberagaman, harus bisa digali supaya kesempatan tampil, bukan hanya orang yang ada di Jakarta atau di Pulau Jawa saja. Tapi seluruh, wilayah seperti Papua, Aceh, Sumatera secara umum Papua Barat, Sulawesi, Kalimantan, Sumbawa, Lombok, Bali, NTT, Ternate juga Tidore.

"Untuk itu, aturan presidential threshold 20 persen harus dihapuskan karena menghambat putra-putri daerah maju menjadi calon presiden. Mereka (putra putri) harusnya difasilitasi untuk tampil ke kancah nasional sebagai Presiden Republik Indonesia mendatang," tandasnya.

"Diskusi ini kita utamakan terlebih dahulu, daripada kita merekayasa proses pemilihan kepemimpinan secara tidak aspiratif dan hanya mengandalkan infrastruktur yang telah di modifikasi untuk membatasi tampilnya putra putri bangsa Indonesia dari sekarang di penjuru Tanah Air kita. Sekali lagi, aspirasi dari daerah jangan disumbat," tegas mantan Wakil Ketua DPR RI ini.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/