Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
20 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
19 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  Olahraga
Turnamen Bulutangkis Indonesia Open 2021

Fajar/Rian Terganjal di Perempatfinal

Fajar/Rian Terganjal di Perempatfinal
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (Foto: Humas PP PBSI-Indonesia)
Sabtu, 27 November 2021 00:14 WIB
Penulis: Azhari Nasution
NUSA DUA - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terganjal di perempatfinal Turnamen Bulutangkis Indonesia Open 2021. Akibat salah strategi, wakil tuan rumah kalah dari wakil Jepang, Akira Koga/Taichi Saito.

Harapan unggulan keempat untuk mengikuti jejak Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo lolos ke babak empat besar berantakan di tengah jalan. Dalam pertandingan yang berlangsung di Bali International Convention Center & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Jumat (26/11/2021), Fajar/Rian kalah dengan skor 10-21, 21-13, 14-21 dalam 70 menit

Selepas laga turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS, Fajar/Rian mengaku salah menerapkan strategi. Mereka mengaku tampil terburu-buru pada pertandingan kali ini. Keduanya terlihat kaget saat berhadapan dengan lawan yang memiliki pertahanan solid.

"Alhamdulilah pertandingan berjalan lancar tanpa ada yang cedera. Pada pertandingan ini maindset kami terlalu tampil menyerang. Jadi saat bertemu dengan pasangan yang memiliki pertahanan solid, kami terburu-buru ingin mengakhiri pertandingan,” ungkap Rian.

“Pada pertandingan ini, kami kurang mengantisipasi pola permainan bertahan mereka, sehingga kami terburu-buru dalam menyerang. Hal itu merugikan kami karena menguras banyak tenaga,” tambah Fajar.

Sejatinya pasangan berperingkat kedelapan dunia itu bisa menemukan bentuk permainan terbaiknya pada gim kedua. Hanya karena pada gim terakhir stamina Fajar/Rian terlihat mengendur, mereka terlambat panas dan harus mengakhiri laga dengan kekalahan.

“Pada gim kedua kami mencoba lebih tenang dan perlahan bisa. Namun kami yang sudah kalah stamina akhirnya kalah di gim ini setelah pada gim ketiga, kami mengawali pertandingan dengan kurang baik,” imbuh Fajar. ***

Kategori:Olahraga, Bali
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/