Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
23 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
21 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
3
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
4
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
23 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
5
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
18 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
23 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Gudang Kimia di Kota Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp1,5 Milyar

Gudang Kimia di Kota Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp1,5 Milyar
Petugas Damkar saat berupaya memadamkan api di Gudang Kimia. (Foto: Istimewa)
Minggu, 10 Oktober 2021 18:10 WIB

JAKARTA - Kebakaran bangunan permanen yang dijadikan gudang alat kesehatan atau gudang kimia di Jalan Medan RT 005/RW 016 Wisma Indah IV Siteba Kelurahan Surau Gadang Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami kerugian 1,5 miliar.

Jumlah kerugian itu diperoleh setelah pihak kepolisian melakukan penyelidikan pasca kebakaran, Sabtu (9/10/2021) sekitar pukul 21.45 WIB. "Pemilik rumah bernama Yoserizal. Untuk korban nihil. Namun kerugian mencapai 1,5 miliar," kata Kapolsek Nanggalo, AKP Suyanto, Minggu (10/10/2021).

Suyanto juga mengungkap kronologis kebakaran. Berawal ketika saksi Paldedi mendengar suara ledakan di lokasi kebakaran dan melihat api sudah membesar dan membakar rumah korban.

"Saksi melaporkan kejadian kepihak Damkar. Beberapa menit kemudian perugas sampai di lokasi serta melakukan pemadaman dan dibantu oleh masyarakat setempat," katanya.

Ditambahkanya, sekitar pukul 00.30 WIB, Damkar berhasil dipadamkan. Selanjutnya TKP diambil alih oleh pihak kepolisian untuk melakukan menyelidikan dan memasang garis polisi.

"Untuk penyebab kebakaran kita belum mengetahui secara pasti. Saat ini penyelidikan masih berlanjut," tuturnya.

Sebelumnya, dalam peristiwan kebakaran tersebut warga mendengar suara ledakan sebanyak tiga kali. Diduga berasal dari Bahan kimia dalam gudang.

Kepala Bidang Operasional dan Sarana Prasarana Dinas Damkar Kota Padang, Basril mengatakan, kondisi serta medan yang edemikian maka pihak Damkar padang melakukan pemadaman sistem teepol yakni, air dicampur sabun (foam) khusus.

"Jika menggunakan air biasa maka tidak akan padam karena api masih menyala di atas air, sehingga digunakan teepol," katanya sebagaimana dilansir Antara.

Sedikitnya, Damkar Padang menurunkan 10 armada pemadam kebakaran serta 75 personil ke lokasi dibantu oleh instansi terkait serta warga setempat.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/