Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
15 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
15 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
19 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
15 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
14 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Politik

PKB: Wajib Usung Capres Sendiri di 2024

PKB: Wajib Usung Capres Sendiri di 2024
Ilustrasi bendera PKB. (gambar: ist.)
Selasa, 28 September 2021 13:45 WIB
PALEMBANG - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bidang Pemenangan Pemilu, Jazilul Fawaid dalam acara Penyerahan SK dan Penandatanganan Pakta Integritas, Coaching Clinic dan Launching Pencalegan Dini yang digelar DPW PKB Sumatera Selatan di Kota Palembang, Senin menyatakan, PKB harus bertekad untuk mengusung calon presiden (capres) sendiri di Pilpres 2024 mendatang.

Sebab, kata Jazilul sebagaimana dikutip GoNEWS.co dari rilisnya, Selasa (28/9/2021), ada efek ekor jas dalam Pemilihan Umum (Pemilu) serentak, dimana parpol yang memiliki capres atau cawapres lah yang paling diuntungkan karena dipastikan akan mendongkrak perolehan suara partai.

"Pemilu lalu kita masih ada KH Ma’ruf Amin yang punya identitas ke-NU-an dan juga PKB. Bayangkan jika pada 2024 di gambar pasangan Capres-Cawapres tidak ada gambar PKB atau tokoh kita, kita terpaksa berkampanye untuk orang lain," kata politisi yang akrab disapa Gus Jazil itu.

Namun, lanjut Gus Jazil, karena ada syarat presidential threshold (PT) 20 persen untuk bisa mengusung pasangan calon maka mau tidak mau PKB harus mencari tandem partai lain untuk berkoalisi.

"Kita berharap 2024 suara PKB mengalami kenaikan dengan target 100 kursi DPR RI atau sekitar 15 persen suara di DPR," katanya.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Politik, Nasional, Sumatera Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/