Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
23 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
3
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
11 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
4
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
11 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
5
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
15 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
10 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Sepakbola
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2021-2022

Iwan Setiawan Bicara Soal Pemain Pembeda

Iwan Setiawan Bicara Soal Pemain Pembeda
Persela Lamongan (Dok. ligaindonesia)
Kamis, 23 September 2021 00:58 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BEKASI - Persela Lamongan dianggap tidak memiliki pemain pembeda saat permainan tim buntu seperti saat menghadapi Persita Tangerang beberapa waktu lalu, Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan langsung angkat bicara dan memiliki pandangan lain soal pemain pembeda.

Ia menegaskan bahwa di tim tidak ada pemain bintang. Sehingga Iwan Setiawan membangun tim mengandalkan kolektivitas tim bukan karena kemampuan individu. Namun ia memang mengakui bahwa timnya belum bisa mengkreasi permainan ketika menghadapi situasi deadlock.

“Ya sebenarnya saya setuju sekali dari awal saya hadir di sini bahwa ini Persela adalah meskipun tidak ada pemain bintang tapi saya lebih membangun tim ini mengedepankan sisi kolektivitasnya,” ujar Iwan Setiawan.

“Nah tapi untuk pertandingan-pertandingan seperti tadi itu memang dibutuhkan pemain-pemain muda yang lebih berkreasi untuk memecahkan. Nah ini yang menjadi pekerjaan rumah kami semoga tidak terjadi di next game,” sambungnya.

Iwan Setiawan mengakui banyak kontestan BRI Liga 1 lainnya yang memiliki pemain pembeda. Tapi situasi yang ada di tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu berbeda dengan kondisi tim lainnya. Mengandalkan banyak pemain muda, ia menilai dibutuhkan waktu untuk mematangkan permainan tim.

“Tim ini dihuni banyak pemain muda dalam kondisi dimana lawan sudah melakukan compact defense dibutuhkan kreasi pemain muda. Yang dibutuhkan apa yang harus dilakukan memecahkan permainan compact defense dengan one to touch, long grade shooting maupun penetrasi movement ke lawan,” tandasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/