Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
12 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
10 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
12 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
10 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Yamaha 125Z, Bebek Dua Tak Lawas yang Harga Pasarannya Mulai Rp 60 Jutaan

Yamaha 125Z, Bebek Dua Tak Lawas yang Harga Pasarannya Mulai Rp 60 Jutaan
Motor 2-tak Yamaha 125Z. Foto: Muhammad Adnan Al-Anshari. (Foto: Istimewa)
Senin, 13 September 2021 19:43 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Meski secara regulasi motor 2-tak sudah tak bisa diproduksi di Indonesia, para loyalisnya masih tetap mempertahankan eksistensinya di pasar motor bekas.

Bahkan saat ini motor-motor tersebut jadi barang koleksi, yang harganya bisa tembus puluhan sampai ratusan juta rupiah. Wah fantastis, ya. Salah satunya adalah motor bebek 2-tak Yamaha 125Z. Spesies ini sempat booming beberapa waktu lalu, di mana harganya tembus sampai Rp 125 juta.

Lalu bagaimana update harganya saat ini?

Berbincang dengan Muhammad Adnan Al-Anshari, pecinta motor 2-tak dan pemilik dua unit Yamaha 125Z mengatakan, sebenarnya tak ada standar harga pasaran untuk motor tersebut.

Karena kembali lagi, penetapannya disesuaikan dengan kesepakatan antara pembeli dan penjual. "Untuk range standar kisaran Rp 60 juta sampai dengan Rp 100 juta tergantung kondisi motor, baik itu standar kilometer rendah, bawaan lahir atau restorasi," ucapnya kepada kumparan, Minggu (12/9).

Adnan menyebut motor ini menarik untuk investasi. Alasannya saat ini adalah peminat makin banyak namun stok unit full paper terbatas, sehingga harga makin terus naik.

Adnan menceritakan Yamaha 125Z miliknya sempat heboh ditaksir sampai Rp 125 juta. Angka ini lantaran restorasi dan modifikasi yang dilakukan Adanan, menggunakan parts branded. Mulai dari shock Ohlins, disk HRC NX7, master rem Brembo RCS Corsacorta, handle kopling Accossato, kaliper Brembo dan lainnya.

"Untuk Yamaha 125Z warna biru milik saya sudah terjual di Rp 115 juta. Saya masih punya 1 unit lagi warna merah standar," ucapnya.

Singgung performa mesinnya, dia dibekali mesin 2-tak berkubikasi 124,3 cc dengan transmisi manual 6-percepatan. Tenaganya boleh dibilang besar untuk sekelas motor bebek yakni mencapai 17,26 daya kuda (dk) pada 8.000 rpm dan torsi puncak 16,1 Nm di 7.500 rpm.

Di Indonesia, Yamaha 125Z pertama kali dijual pada tahun 2000 yang saat itu dikirim utuh oleh PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) dari Malaysia.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/