Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
4 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
4 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
3 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
2 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  Nasional

Legislator Ingatkan Dampak Keterlambatan Vaksinasi Dosis Kedua

Legislator Ingatkan Dampak Keterlambatan Vaksinasi Dosis Kedua
Anggota Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh dalam rapat vaksinasi, Rabu (25/8/2021). (gambar: tangkapan layar).
Rabu, 25 Agustus 2021 12:23 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi IX Fraksi PKB DPR RI, Nihayatul Wafiroh, mendorong agar agenda vaksinasi dosis kedua bisa dilakukan sesuai jadwal yang seharusnya.

Dalam sebuah rapat dengan pemerintah di Senayan, Rabu (25/8/202), Nihayatul mengingatkan bahwa keterlambatan vaksin dosis kedua bisa berdampak pada efikasi vaksin tersebut.

"Kalau tidak segera divaksin, nanti vaksin yang disuntikkan bulan februari bisa expired juga (imunitas yang seharusnya terbentuk bisa turun, red)" kata Nihayatul dikutip GoNEWS.co dari publikasi DPR RI.

Dalam kesempatan tersebut, Nihayatul juga meminta pemerintah untuk menimbang cermat mengenai penggunaan vaksin moderna kepada masyarakat. Pasalnya, vaksin produksi Amerika Serikat itu memiliki sejumlah laporan efek ketika disuntikkan ke tubuh orang Indonesia.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, Kesehatan, DPR RI, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/