Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
Olahraga
24 jam yang lalu
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
2
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
3
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
24 jam yang lalu
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
Olahraga
24 jam yang lalu
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
5
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
6
Ketua FKDM DKI Apresiasi Kebijakan Solutif Pj Gubernur untuk Jukir Minimarket
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Apresiasi Kebijakan Solutif Pj Gubernur untuk Jukir Minimarket
Home  /  Berita  /  Olahraga
Indonesia Basketball League (IBL) 2022

The Wonder Kid yang sudah menjadi Papa

The Wonder Kid yang sudah menjadi Papa
Jum'at, 30 Juli 2021 12:06 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTATak salah jika Andakara Prastawa Dhyaksa dijuluki The Wonder Kid, si Anak Ajaib. Sejak awal penampilannya di ajang liga profesional bola basket Indonesia, Prastawa sudah memukau.

Debut profesional dijalani Prastawa dengan luar biasa. Dia membawa Aspac menjadi juara NBL Indonesia, 2012-2013. Tahun itu juga dia terpilih sebagai Rookie of The Year dan Sixth Man of The Year, sejak saat itu pula julukan The Wonder Kid melekat padanya.”Padahal, Anak Ajaibnya kini sudah punya anak,” kata Prastawa suatu ketika. Pras memang sudah memiliki putri Naomi  Hope Lunadior.

Prastawa memang menunjukkan talenta luar biasa. Dia seperti mewarisi kecepatan dan ball handling sang ibu, Julisa Rastafari, mantan point guard tim nasional putri yang membawa Indonesia sukses untuk pertama kali merebut medali perak pada SEA Games 1991, sementara akurasi tembakan Prastawa menurun dari sang Ayah, Rastafari Horongbala.

“Dia cepat seperti ibunya dan tembakan akurat seperti ayahnya,” kata boss Aspac, Irawan Haryono kala itu. 

Andakara Prastawa Dhyaksa tetap akan melekat dengan julukan Anak Ajaib. Keajaibannya juga masih dinanti dan diharapkan oleh tim nasional putra Indonesia serta klubnya, Pelita Jaya Bakrie. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/