Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
2
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
Olahraga
9 jam yang lalu
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
3
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
4
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
5
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
5 jam yang lalu
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
6
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Toyota Aqua Generasi Kedua, Digadang-gadang Jadi Model Penantang Honda Fit

Toyota Aqua Generasi Kedua, Digadang-gadang Jadi Model Penantang Honda Fit
Toyota Aqua. (Foto: Istimewa)
Selasa, 27 Juli 2021 09:00 WIB

JAKARTA - Toyota Aqua generasi kedua mulai dikirim ke dealer di Jepang pada 25 Juli 2021. Model ini resmi diperkenalkan pada 19 Juli 2021. Aqua yang juga dikenal sebagai Prius C untuk pasar Jepang ini menawarkan sistem hybrid terbaru dan diklaim 20 persen lebih efisien dibanding model sebelumnya.

Model ini berhadapan langsung dengan Honda Fit (Honda Jazz generasi terbaru) yang debut pada Tokyo Motor Show 2019. Model ini juga menjadi rival bagi Nissan Note e-Power yang cukup laris di Jepang.

Toyota Aqua dibangun dengan platform Toyota New Global Architecture GA-B (TNGA) yang juga digunakan pada Toyota Yaris terbaru.

Lantas apa yang diunggulkan dari Aqua ini? Mari kita bedah. Sistem hybrid pada Aqua generasi terbaru diklaim lebih baik dibanding sistem hybrid pada model sebelumnya. Di bawah kap mesin terdapat mesin bensin 1.5 liter yang dikawinkan dengan motor listrik.

Motor listrik tersebut ditenagai baterai nikel-hidrogen bipolar yang dayanya dua kali lebih tinggi dari model sebelumnya. Dengan demikian, sistem hibrida dapat beroperasi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Saat berada di mode hybrid, mobil ini dapat digerakkan dengan satu pedal, mirip dengan BEV dan PHEV, berkat Mode Power+ yang menggunakan pengereman regeneratif untuk perlambatan.

Model terbaru ini juga menjadi Aqua pertama yang menampilkan E-Four all wheel drive (AWD) opsional untuk traksi yang lebih dalam kondisi jalan licin. Toyota mengklaim daya konsumsi bahan bakarnya sangat irit, yakni 2,79 liter/100 km.

Aqua generasi kedua ini juga dilengkapi dengan mode catu daya darurat standar yang memungkinkan listrik ditarik dari kendaraan untuk penggunaan eksternal. Ini berguna saat mengalami listrik mati dan dapat disalurkan melalui stopkontak AC 100-volt/1.500 watt.

Secara desain, Aqua baru dikenal sebagai evolusi dari model sebelumnya. Fender belakangnya lebih berotot dan terintegrasi lebih baik, kemudian garis jendelanya lebih sporty dan lampu LED yang lebih baru.

Dimensi eksterior Aqua terbaru tidak berbeda dengan model sebelumnya, kecuali penggunaan platform baru, bodi yang didesain ulang, dan jarak sumbu roda yang lebih panjang 50 mm.

Toyota mengklaim generasi baru ini memiliki ruang interior yang lebih besar, terutama untuk penumpang belakang, dan boot yang lebih besar.

Panel instrumennya menggunakan gabungan klaster instrumen digital dan layar sentuh 10,5 inci untuk layar infotainment. Mobil ini juga sudah dilengkapi peralatan safety standar seperti Full-speed Range Radar Cruise Control, Lane Tracing Assist, dan Teammate Advance Park systems.

Di Jepang, Toyota Aqua terbaru ini dipasarkan dengan harga mulai 1.980.000 yen atau sekitar Rp 263 juta untuk varian FWD. Sementara varian tertinggi E-Four dilego 2.598.000 yen atau sekitar Rp345 juta.

Toyota percaya diri menargetkan penjualan model ini sebanyak 9.800 unit per bulan. Belum jelas apakah model ini akan masuk ke pasar Indonesia di masa mendatang atau tidak. Yang jelas, model ini memiliki penampilan yang jauh lebih manis dibanding Toyota Yaris di Indonesia.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Ekonomi, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/