Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
20 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
20 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
18 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
19 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  Kesehatan

Kemenkes Pastikan Disdik Bisa Bekerjasama dengan Dinkes Gelar Vaksinasi

Kemenkes Pastikan Disdik Bisa Bekerjasama dengan Dinkes Gelar Vaksinasi
Vaksinasi Pelajar SMP di Kota Jambi. (foto: dok. ist./pemkot jambi)
Selasa, 27 Juli 2021 15:45 WIB
JAKARTA - Juru bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi memastikan bahwa dinas pendidikan di daerah boleh bekerjasama dengan dinas kesehatan setempat untuk menggelar vaksinasi bagi siswa/pelajar usia 12-17 tahun.

"Disdik berkerjasama dengan Dinkes untuk vaksinasi pada anak sekolah," kata Nadia kepada GoNEWS.co sebagaimana dikutip, Selasa (27/7/2021).

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo meminta agar Dinas Pendidikan diberi wewenang untuk menjadi penyelenggara vaksinasi di sekolah.

Dalam rilis yang diterima GoNEWS.co, Senin (26/7/2021), Anggara mengungkapkan, vaksinasi Covid-19 di Jakarta ditargetkan akan tuntas pada akhir Agustus 2021, namun hingga kini capaian vaksinasi anak usia 12-17 tahun baru mencapai 44,2 persen

"Dinas Kesehatan sudah mengaku SDM-nya terbatas dan kewalahan mengejar target masyarakat umum. Bebannya sudah terlalu banyak, tidak mungkin bisa mengejar vaksinasi di 2000-an sekolah negeri di Jakarta," kata Anggara.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, Kesehatan, Nasional, Pemerintahan, Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/