Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
21 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Pos Satpol PP Makassar Diserang, Pelaku Tempelkan Tulisan 'Dari Rakyat untuk Para Bangsat'

Pos Satpol PP Makassar Diserang, Pelaku Tempelkan Tulisan Dari Rakyat untuk Para Bangsat
Posko Satpol PP yang dirusak warga. (Foto: istimewa)
Sabtu, 17 Juli 2021 20:31 WIB

MAKASSAR - Sekretaris Satpol PP Kota Makassar Iqbal Asnan membenarkan adanya penyerangan di pos Satpol Taman Bahari, depan rumah jabatan Wali Kota Makassar.

Dalam serangan itu, kaca dinding pos Satpol PP berlubang dan meninggalkan retakan akibat lemparan batu. Terlihat ada tiga lubang yang menganga.

Tak sampai di situ, pelaku juga menempelkan tulisan di dinding "Dari Rakyat untuk Para Bangsat".

"Kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk bisa lebih menguatkan nilai-nilai sipakau, sipakalebbi, sipakainga dalam kehidupan sosial kita," ujar Iqbal Asnan, Sabtu, 17 Juli 2021.

Di sisi lain, Iqbal juga mengimbau seluruh personel Satpol PP untuk bisa menahan diri. Ia meminta anggotanya lebih banyak bersabar dan menyerahkan semua pada proses hukum.

"Serahkan kepada apara penegak hukum yang berwenang," ungkapnya.

Iqbal menuturkan pihaknya sangat memahami situasi dan kondisi masyarakat saat ini, terlebih dengan meningkatnya jumlah kasus yang terpapar Covid 19.

Sebab itu, Iqbal mengatakan segala tindakan tak boleh disikapi dengan emosional, apalagi tergesa-gesa. "Tentunya selain berefek terhadap perekonomian juga berdampak secara psikologis. Kami harap semua orang bisa menahan diri dalam situasi seperti ini," tutupnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Sulawesi Selatan, Pemerintahan, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/