Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
11 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
8 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Dukcapil Terus Waspada, Cyber Security System Diperkuat

Dukcapil Terus Waspada, Cyber Security System Diperkuat
Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrullah dalam podcast bersama aktivis, Bursah, Selasa (15/6/2021). (gambar: tangkapan layar)
Selasa, 15 Juni 2021 19:23 WIB
JAKARTA - Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrullah mengungkapkan, upaya kejahatan siber terhadap data center Dukcapil kerap terjadi tapi tim dan sistem Dukcapil masih bisa menahan serangan.

Dalam suatu podcast dengan Bursah, Zudan mengisahkan, "Pernah suatu ketika kami melakukan pengecekan data base di pusat, yang mengejutkan adalah, dalam 30 Detik itu ada 1 serangan,".

"Jadi, 1 menit itu dua serangan, jadi dalam satu jam pernah lebih dari 120 serangan," kata Zudan sebagaimana dikutip GoNEWS.co dari podcast tersebut, Selasa (15/6/2021)

Dari pengalaman tersebut, kata Zudan, pihaknya terus meningkatkan kewaspadaan dari kejahatan siber terhadap data penduduk di pusat data Ditjen Dukcapil Kemendagri. "Cyber Security kita, kita tingkatkan terus menerus,".

Dalam membangun sistem keamanan siber yang andal, Zudan mengungkapkan, pihaknya juga menggandeng otoritas siber dan sandi negara, BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara).

"Alhamdulilah mutakhir, tapi kita tidak boleh takabur, karena yang namanya pencuri, penjahat, itu kan ingin maju terus," kata Zudan.

Lebih jauh, Zudan mengungkapkan, Ditjen Dukcapil juga memiliki 3 data center yang terpisah. Sehingga, resiko hilangnya data kependudukan nasional bisa diminimalisir. Bukan hanya akibat serangan siber tapi juga akibat hal lain seperti gempa bumi dan bencana alam lainnya.

Ketiga data center itu, 1 di Kepri, 1 di Jakarta Selatan dan 1 lainnya di Jakarta Pusat.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, Nasional, Pemerintahan, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/