Ebrahim Enguio Lopez Tetap Impresif Meski Belum Maksimal

Dari semua pemain yang ada dalam roster NSH, hanya dua orang yang bermain penuh, alias tidak pernah melewatkan satu game di reguler season. Dua pemain tersebut, salah satunya adalah Biboy. Padahal IBL Fans tentu tahu sendiri, kalau mengikuti dan membaca setiap artikel di iblindonesia.com, maka pada pertandingan pertama NSH, Biboy sempat mengaku kalau kondisinya kurang baik. 

Biboy sempat menjalani karantina beberapa hari sebelum IBL 2021, di Robinson Cisarua Resort dimulai. Kondisi ini mengakibatkan fisiknya menurun, dan sulit untuk kembali ke performa terbaik dalam waktu dekat. Setidaknya, itu bisa terlihat di seri pertama. Tapi seiring berjalan waktu, Biboy mampu menunjukkan kualitas permainan yang baik. 

Sebagai ujung tombak utama, Biboy menjadi pendulang angka terbanyak di tim NSH musim ini dengan total poin 204. Namun karena kondisinya sempat menurun, Biboy sering melakukan kesalahan, sehingga menjadi penyumbang turnovers ketiga terbanyak di timnya (32 turnovers). Secara rata-rata, dalam situs resmi liga dicatat bahwa pemain berumur 33 tahun itu mencetak 12,7 PPG, 5,8 RPG, dan 1,75 APG. Angka yang cukup bagus, meski harapannya bisa lebih dari itu. Karena Biboy beberapa kali hanya mencetak 6 angka dalam satu pertandingan. 

Penampilan terbaik Biboy diperlihatkan saat NSH bertemu West Bandits Solo, 13 Maret 2021. Kala itu, NSH menang 76-72 dari West Bandits. Biboy mencetak 28 poin yang menjadi poin tertinggi sepanjang musim ini. Seandainya Biboy konsisten sepanjang musim, bisa jadi NSH tidak terpuruk di Divisi Putih. 

Kesimpulannya, Biboy tetap jadi pemain penting di NSH Montain Gold Timika. Namun tidak sesuai ekspektasi. Diharapkan bila musim depan dia masih ada di roster NSH, kondisinya lebih baik, dan bisa menampilkan performa seratus persen. ***