Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
15 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
12 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
10 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
13 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Jubir OPM: Pemerintah Indonesia Sengaja Matikan Internet di Papua

Jubir OPM: Pemerintah Indonesia Sengaja Matikan Internet di Papua
Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB - Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom dan anak buahnya. (Foto: Istimewa)
Rabu, 05 Mei 2021 22:24 WIB
PAPUA - Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB - Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom mengatakan tidak bisa berkomunikasi dengan pasukannya di lapangan lantaran tidak ada saluran komunikasi.

Ia menyebut saluran komunikasi sengaja dimatikan pemerintah Indonesia menjelang datangnya pasukan setan ke Papua.

Sebby menceritakan kalau pihaknya tidak bisa memantau pergerakan kawan-kawannya di sejumlah distrik karena tidak ada internet atau jaringan komunikasi lainnya. Kata dia, sudah lima hari komunikasi pihak TPNPB pusat dengan pasukan terputus.

"Lima hari pemerintah putuskan telekomunikasi," kata Sebby dilansir GoNews.co dari Suara.com, Rabu (5/5/2021).

Menurutnya, hal tersebut sengaja dilakukan pemerintah karena hendak mengirimkan 400 prajurit TNI yang tergabung dalam Pasukan Setan ke timur Indonesia. Pasukan Setan itu dikirimkan ke Papua untuk menyerbu pasukan TPNPB yang dinyatakan sebagai teroris. "Itu sengaja, karena TNI-Polri mau lakukan operasi militer yang masif," ujarnya.

Sebby mengaku kesulitan mendapatkan laporan dari pasukannya. Bahkan ia belum bisa mengkonfirmasi soal adanya pembakaran sekolah dan puskesmas di wilayah Mayuberi.

Kata ia, pemerintah Indonesia sengaja mematikan saluran internet di berbagai distrik Provinsi Papua. "Kami belum mendapat confirm, karena internet black out," tuturnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Papua Barat, Papua, DKI Jakarta, Hukum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/