Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
11 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
4
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
8 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Nasional

Banyak dari Pekerja Indonesia Memilih Kerja Jarak Jauh

Banyak dari Pekerja Indonesia Memilih Kerja Jarak Jauh
Ilustrasi gedung perkantoran di Ibukota DKI Jakarta. (foto: www.gonews.co/zul)
Jum'at, 30 April 2021 18:32 WIB
JAKARTA - Survey Microsoft Corp menyebut, 83 persen pekerja di Indonesia menginginkan model kerja jarak jauh karena lebih fleksibel. 49 persen dari pekerja Indonesia juga disebut mempertimbangkan untuk meninggalkan pekerjaan dalam tahun ini karena memilih model kerja jarak jauh.

Survey tersebut juga menyebut bahwa 72 persen pemimpin bisnis di Indonesia akhirnya berencana mendesain ulang kantor mereka untuk mendukung model kerja hibrida (sebagian pekerja bekerja di kantor sebagian lain bekerja dari jarak jauh).

Presiden Direktur Microsoft Indonesia, Haris Izmee dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (30/4/2021) mengungkapkan, Microsoft telah mengidentifikasi beberapa strategi bagi para pemimpin bisnis untuk mulai melakukan perubahan, yaitu perlunya perencanaan untuk memberdayakan orang dengan fleksibilitas tinggi, mengatasi kelelahan digital, menata ulang ruang dan teknologi guna menjembatani dunia fisik dan digital, serta membangun kembali aspek sosial dan budaya.

"Kami terus berinovasi dan mendampingi orang-orang dalam perjalanan transformasi digital mereka. Contohnya, dengan menghadirkan fitur-fitur baru di Microsoft Teams, serta memperkenalkan platform pengalaman karyawan baru, Microsoft Viva," kata Haris sebagaimana dikutip GoNEWS.co.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, Nasional, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/