Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
19 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
2
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
19 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
3
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
18 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
4
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
DKI Jakarta
18 jam yang lalu
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Ketua Umum PBNU Jabat Komisaris Utama PT KAI, DPR Menaruh Harapan Besar ke Said Aqil Siraj

Ketua Umum PBNU Jabat Komisaris Utama PT KAI, DPR Menaruh Harapan Besar ke Said Aqil Siraj
Komut PT KAI, Said Aqil Siraj. (Foto: Istimewa)
Kamis, 04 Maret 2021 21:12 WIB
JAKARTA - Suryadi Jaya Purnama, Anggota Komisi V DPR RI berharap diangkatnya KH. Said Agil Siradj sebagai Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) fokus meningkatkan perusahaan angkutan milik negara tersebut yang terpuruk akibat Pandemi Covid-19.

Karena kata Suryadi, akibat pandemi Covid-19 yang membatasi pergerakan masyarakat berdampak pada menurunnya kinerja KAI. 

Dan menurut Suryadi, pada periode Januari-September 2020 PT KAI mencatatkan penurunan pendapatan angkutan dan usaha lainnya sebesar 39,67%, dari Rp 16,36 triliun menjadi Rp 9,87 triliun jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Jika dilihat dari segmen bisnisnya terang Suryadi, pendapatan angkutan barang PT KAI yang ditopang oleh angkutan batubara turun sebesar 5,52%. Sedangkan pendapatan angkutan penumpang KAI turun 67,27% menjadi Rp 2,34 triliun dari sebelumnya Rp 7,15 triliun.

Penurunan pendapatan ini, terang politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR RI ini,  menyebabkan laba kotor KAI anjlok 97,71% menjadi hanya Rp 113,26 miliar dari sebelumnya Rp 4,96 triliun.

"Padahal tahun lalu Pemerintah telah memberikan bantuan berupa PSO untuk KA Perintis sebesar Rp 159 miliar dan tahun ini dinaikkan menjadi Rp 211,7 miliar," ujarnya melalui pesan tertulis, Kamis (4/3/2021).

Fraksi PKS, kata Suryadi berpandangan sebetulnya banyak hal yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kinerja PT KAI, diantaranya dengan melakukan efisiensi perjalanan dengan selektif memilih jadwal dan rute perjalanan yang ramai.

PT KAI juga tambah Suryadi, dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi terhadap keamanan dan kenyamanan penumpang dengan pemberlakuan prokes Covid 19 yang cepat dan terjangkau.

"Selama ini masih terjadi antrian yang membuat tidak nyaman bagi penumpang dan mengkhawatirkan timbulnya penularan Covid-19. Daya tarik lainnya yang bisa dilakukan KAI memberikan promosi harga/discount terutama untuk penumpang yang merupakan keluarga lebih dari 3-4 orang " saran dia.

Kemudian lanjut Suryadi, paket discount keluarga atau melakukan kerjasama dengan destinasi wisata dan penginapan/hotel sebagai satu paket dalam perjalanan.

Selanjutnya, kerjasama dengan asosiasi hotel dan tempat pariwisata. "Tentunya yang sudah disertifikasi pelaksanaan prokes Covid-19 yang aman, nyaman, dan sehat " ujarnya.

Dari sisi angkutan barang, menurut Suryadi, PT KAI juga dapat melakukan promosi agar dapat meningkatkan pendapatan melalui kereta angkutan barang, karena selama ini pendapatan kereta angkutan barang didominasi oleh angkutan batubara.

"Dengan diangkatnya Ketua Umum PBNU, Bapak K.H. Said Agil Siradj sebagai Komisaris Utama PT KAI yang baru, maka FPKS berharap Komut Baru PT KAI dapat membantu mengangkat bisnis PT KAI yang tengah terpuruk akibat pandemi dengan memberikan masukan yang positif dan profesional bagi jajaran Direksi PT KAI " tutup Suryadi.

Diberitakan sebelumnya, Kementerian BUMN mengangkat Ketua PBNU Said Aqil Siroj menduduki 2 jabatan sebagai Komisaris Utama, serta merangkap sebagai Komisaris Independen baru PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggantikan Jusman Syafii Djamal.

Hal itu disampaikan Vice Presiden Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, berdasarkan salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-64/MBU/03/2021, Kementerian BUMN mengangkat Said Aqil Siroj sebagai Komisaris Utama merangkap sebagai Komisaris Independen KAI, Riza Primadi sebagai Komisaris Independen KAI, Rochadi sebagai Komisaris Independen KAI, Diah Natalisa sebagai Komisaris KAI, dan Chairul Anwar sebagai Komisaris KAI.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/