Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
21 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
4
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
22 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
5
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
7 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
6
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
5 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Home  /  Berita  /  Nasional

Pemerintah Butuh Rp4, 47 Triliun beri Stimulus Listrik

Pemerintah Butuh Rp4, 47 Triliun beri Stimulus Listrik
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana dalam suatu kesempatan lampau. (gambar: tangkapan layar dok. video istimewa)
Minggu, 24 Januari 2021 14:33 WIB
JAKARTA - Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, pemerintah memperpanjang stimulus listrik pada Januari sampai Maret tahun ini lantaran masih berlangsungnya pandemi.

Mengutip pernyataan Rida dalam sosialisasi secara virtual Jumat (22/1/2021) lalu, stimulus ini berupa diskon tarif listrik dan pembebasan biaya beban pelanggan sosial, bisnis, dan juga industri.

Rinciannya; diskon 100 persen kepada pelanggan listrik rumah tangga kategori daya 450 VA, diskon 50 persen kepada pelanggan listrik rumah tangga kategori daya 900 VA, dan diskon 100 persen untuk UMKM kategori daya 450 VA. Data kelas rumah tangga didapat dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial (Kemensos).

Dalam program stimulus listrik ini, kata Rida sebagaimana lansiran kumparan.com, Minggu (23/1/2021), dibutuhkan dana Rp4,47 triliun untuk 33-34 juta pelanggan. Program ini, juga berjalan pada April-Desember 2020 lalu.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, Nasional, Pemerintahan, Ekonomi, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/