Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
2
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
17 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
3
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
17 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
4
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
16 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
5
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
3 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
6
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
2 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Home  /  Berita  /  Nasional

Ibu Rumah Tangga Bakal Dapat Bantuan Langsung Tunai

Ibu Rumah Tangga Bakal Dapat Bantuan Langsung Tunai
Ilustrasi bantuan langsung tunai. (int)
Selasa, 05 Januari 2021 11:07 WIB

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan, untuk menekan angka kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pemerintah menyiapkan program bantuan langsung tunai (BLT) untuk ibu rumah tangga (IRT).

Dikutip dari sindonews.com, Sri Mulyani mengatakan pandemi Covid-19 ternyata juga berdampak meningkatkan KDRT.

''Kondisi covid ini banyak fenomena di mana kekerasan rumah tangga meningkat,'' kata Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (4/11/2021).

Meningkatnya kekerasan dalam rumah tangga ini, menurut Sri, wajib diwaspadai. Sebab, pandemi Covid-19 secara tidak langsung menyerang kesehatan mental.

''Ini harus waspadai, jadi bukan hanya kualitas uang yang berdampak efek Covid-19 saja, tapi dari sisi mental dan kesehatan masyarakat harus kita waspadai,'' ujarnya.

Dituturkannya, untuk melindungi perempuan, Kementerian Keuangan telah menyiapkan program BLT kepada ibu rumah tangga untuk menekan tingkat kekerasan dalam rumah tangga.

Tujuan pemberian bantuan tersebut, kata Sri, agar dapur rumah tangga tetap ngebul.

''Kita siapkan anggaran, tapi nanti ibu rumah tangga yang menerima untuk mengatasi kebutuhan dapur. Jadi PKH ini memang ditujukan untuk perempuan,'' ungkapnya.

Sebagai informasi, pemerintah menyiapkan alokasi anggaran Rp695,2 triliun untuk melaksanakan program PEN sepanjang tahun ini dalam rangka menyelamatkan masyarakat dari tekanan pandemi Covid-19.***

Editor:hasan b
Sumber:sindonews.com
Kategori:GoNews Group, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/