Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
13 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
22 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
10 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
5
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
10 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
9 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  Politik

Wakil Ketua MPR Apresiasi Peningkatan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Wakil Ketua MPR Apresiasi Peningkatan Peran Perempuan dalam Pembangunan
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat. (Istimewa)
Jum'at, 23 Oktober 2020 19:45 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengapresiasi langkah Pemerintah yang terus meningkatkan peran perempuan dalam kegiatan pembangunan.

Pernyataan Lestari itu menyikapi langkah transformasi dan inovasi di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berkomitmen memberi kesempatan perempuan menjadi pimpinan di sejumlah BUMN.

"Makin banyak perempuan yang dipercaya untuk memegang posisi penting, termasuk menjadi pimpinan BUMN, merupakan bagian dari potret kemajuan sumber daya manusia suatu bangsa," kata Rerie, sapaan akrab Lestari, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/10).

Langkah Pemerintah itu, menurut Rerie,memperlihatkan bahwa kemampuan perempuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi tidak kalah dengan kaum pria.

Legislator Partai NasDem itu menegaskan, saat ini kiprah perempuan di berbagai bidang semakin nyata.

Di bidang politik, jelasnya, bahkan telah diatur dalam UU yang memberikan persyaratan minimal 30% calon legislatif perempuan dari satu partai politik, untuk bisa bersaing di panggung politik pemilu legislatif.

Pada era ini, ujar Rerie, tidak boleh lagi ada sentimen gender di balik kebijakan. Tujuannya, tegas Rerie, untuk memberdayakan perempuan.

"Perempuan bukan kompetitor bagi pria atau sebaliknya. Keduanya merupakan dwitunggal yang harus diberikan kesempatan yang sama untuk membangun bangsa," pungkas Rerie.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/