Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
13 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
10 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Politik

MPR Beri Bantuan Makanan Personil Brimob Pengamanan Demo Ciptaker

MPR Beri Bantuan Makanan Personil Brimob Pengamanan Demo Ciptaker
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat menyambangi para personil Brimob. (Foto: Ist./MPR RI)
Senin, 12 Oktober 2020 21:13 WIB
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet), bersama Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) dan Relawan 4 Pilar, menyalurkan bantuan makanan untuk seribu lebih personil Brimob yang bertugas mengamankan komplek MPR/DPR/DPD RI.

"Mereka datang dari berbagai penjuru wilayah tanah air. Meninggalkan istri, anak, dan anggota keluarga lainnya. Jauh dari keluarga demi menjalankan tugas, dengan resiko dicaci maki hingga memasang badan mengamankan lingkungan parlemen dari para pengunjuk rasa terkait RUU Cipta Kerja agar tidak menjadi kerusuhan. Sedikit bantuan ini tak ada artinya dibandingkan dengan pengorbanan yang mereka berikan," ujar Bamsoet saat mendatangi ratusan tenda komando dan menyalurkan bantuan makanan kepada personel Brimob di komplek MPR/DPR/DPD RI, di Jakarta, Senin (12/10/2020).

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, demonstrasi merupakan hak warga negara yang dijamin konstitusi. Namun demikian, dalam menjalankan haknya tersebut, setiap warga juga harus mengantisipasi masuknya penyusup yang memanfaatkan demonstrasi untuk kerusuhan. Jangan sampai niat baik memperjuangkan aspirasi justru hilang karena ulah segelintir perusuh.

"Banyaknya personil kepolisian yang berjaga di komplek Parlemen maupun di berbagai pos strategis lainnya, tak lain untuk memastikan agar demonstrasi tak berubah menjadi kerusuhan. Kita tentu tak menginginkan pengrusakan apalagi pembakaran berbagai fasilitas publik. Seperti yang terjadi pada demonstrasi sebelumnya, Halte Transjakarta terbaik di Bundaran HI dibakar bersama 46 halte Transjakarta lainnya. Kerugian uang rakyat ditaksir mencapai Rp 65 miliar. Kejadian ini tentu bertentangan dengan semangat juang demonstrasi," jelas Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini meminta personil kepolisian yang bertugas mengamankan demonstrasi, bisa tetap tenang menghadapi para demonstran. Tak jarang ditemui, para demonstran dan petugas kepolisian justru berbagi makanan, minuman, bahkan bersenda gurau bersama.

"Petugas kepolisian dan para demonstran justru harus bekerjasama menangkap berbagai provokator kerusuhan yang notabene merusak semangat juang demonstrasi. Baik petugas kepolisian dan demonstran adalah saudara sebangsa, yang menjalankan perannya sesuai konstitusi. Sementara para provokator perusuh, mereka adalah pengkhianat konstitusi yang tak boleh dibiarkan berkeliaran membakar kebencian dan permusuhan," pungkas Bamsoet.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Politik, Nasional, MPR RI, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/