Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
11 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
14 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
11 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
20 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Kecam Tindakan Kasar Banser Interogasi Kyai, Ulama NU: Sadarlah, Umat Islam Sedang Dibenturkan

Sabtu, 22 Agustus 2020 11:44 WIB

SURABAYA - Viralnya aksi ormas Banser menginterogasi kyai yang dituduh menyebarkan ajarah khilafah ditanggapi oleh ulama NU. Diketahui peristiwa tersebut terjadi di Rembang, Pasusuran Jawa Timur.

Dalam video yang diunggah akun youtube NU Garis Lurus pada Selasa (22/8), ulama NU menyatakan tidak ridho dan mengecam tindakan Banser tersebut.

"Saya sebagai warga NU, keturunan asli orang NU, pendidikan dari SD-MTS sampai pondok pesantren adalah kultur pendidikan NU dan saya juga mengkaji kitab-kitab Ahlussunnah wal Jamaah. Saya sangat tidak ridho bahkan saya mengecam tindakan tidak sopan Banser yang dengan kasar menginterogasi dan memaksa seorang kyai membuat pernyataan. Padahal kyai tersebut belum diadili, belum disidang dan belum ditetapkan status hukumnya", ungkapnya.

Ia mengimbau umat Islam Indonesia untuk menjaga kerukunan umat beragama.

"Sadarlah wahai umat Islam, kerukunan umat beragama kita sedang dikoyak-koyak, karena kekuatan Islam di indonesia adalah kekuatan yang sangat dominan untuk keutuhan NKRI", terangnya.

Ia juga mengingatkan ormas Banser untuk menjaga perilaku dan tidak merusak citra para ulama.

"Jangan diulangi, tunjukkan akhlakul karimah, Banser adalah penjaga ulama. Jangan sampai menodai garis-garis khittah para ulama".***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Gelora.co
Kategori:Jawa Timur, Politik, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/