Asphija Akui 'Ngemis Sana-Sini' Perjuangkan Nasib Pekerja Industri Hiburan
"Iya sekarang saya kemana-mana udah begitu," kata Hana secara virtual, Sabtu (8/8/2020).
Bagaimana tidak, industri hiburan malam yang setadinya sudah bisa dibuka Juli 2020, kini tak jelas kapan bisa dibuka kembali untuk beroperasi. Belum lagi, Indonesia sudah memasuki resesi saat ini.
Para pekerja di lingkungannya, kata Hana, bahkan banyak yang sudah kesulitan untuk makan. Bansos, tak siginifikan membantu penghidupan para pekerja.
"Saya sampai menyatakan di salah satu stasiun TV, karena ada teman yang menitipkan pernyataannya pada saya, 'coba itu pejabat kalau bikin kebijakan suruh nggak makan tiga hari dulu! Biar tahu rasannya,'" kata Hana. "Iya saya sampai sampaikan begitu,".
Seperti diketahui, lebih dari seribu pegawai dunia hiburan sudah 4 bulan kehilangan pekerjaan. Industri ini, sebenarnya menyerap 19 ribu tenaga kerja dan ikut menyumbang kas Pemprov DKI dalam bentuk pembayaran pajak. Pihaknya berharap, Gubernur DKI Jakarta serius memperhatikan persoalan ini.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | DKI Jakarta, GoNews Group, Ekonomi, Umum |