Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
14 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
11 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
11 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
12 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  DPR RI

Eva Yuliana Kutuk Pembunuhan terhadap Editor MetroTV

Eva Yuliana Kutuk Pembunuhan terhadap Editor MetroTV
Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana. (Foto: Ist.)
Jum'at, 10 Juli 2020 23:21 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana mengutuk keras kasus pembunuhan terhadap salah seorang editor Metro TV, Yodi Prabowo.

"Apa pun motif dan alasan di balik kasus pembunuhan yang terjadi, kekerasan seperti ini bukanlah budaya kita Bangsa Indonesia. Bila tidak disikapi secara serius, budaya kita yang mengedepankan komunikasi, sopan santun, dan tepa slira makin lama bisa jadi makin ditinggalkan generasi bangsa," kata Eva kepada watawan, Jumat (10/7/2020).

Lebih lanjut, Eva mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga besar Metro TV atas meninggalnya salah seorang karyawannya. Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Jawa Tengah ini juga meminta kepolisian segera mengusut tuntas kasus ini.

"Dan segera mengabarkan perkembangan kasus baik kepada keluarga, maupun ke metro tv," tegas Eva.

Editor Metro TV, Yodi Prabowo, ditemukan tewas di pinggir tol JORR di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Polisi menduga kuat korban tewas karena dibunuh. Ditemukan bekas luka di bagian dada korban.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Hukum, Nasional, DPR RI, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/