Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
10 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
10 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
8 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
9 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  DPR RI

Mufida Minta Pelonggaran PSBB Diterapkan Bertahap dan Dievaluasi Cepat

Mufida Minta Pelonggaran PSBB Diterapkan Bertahap dan Dievaluasi Cepat
Ilustrasi padatnya pasar sementara pelonggaran PSBB belum diterapkan. (Foto: Dok. Kecamatan Tanah Abang)
Senin, 18 Mei 2020 22:01 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi 9 DPR RI, Kurniasih Mufidayati, mengingatkan agar rencana pemerintah melakukan pelonggaran PSBB harus didahului dengan sosialisasi edukatif pada masyarakat.

"Sosialisasi dan edukasi ini sangat penting agar pelonggaran ini tidak disalah artikan oleh masyarakat dengan euforia kebebasan, dan secara bebas keluar atau menjalani kehidupan seperti sebelum pandemi tanpa menghiraukan potensi penyebaran yang masih sangat mungkin terjadi," kata Mufida kepada wartawan, Senin (18/5/2020).

Mufida juga meminta agar pelonggaran dilakuan secara bertahap dan diikuti evaluasi. Pada tahap pertama misalnya, pelonggaran bisa dilakukan pada kelompok usia produktif 17-44 tahun dengan kondisi fisik yang sehat agar bisa beraktivitas ekonomi. "Sehingga anak-anak maupun usia sekolah tidak bebas berada di luar,".

Evaluasi yang dimaksud Mufida, setidaknya dilakukan setelah 2 pekan pertama pelonggaran PSBB diterapkan.

"Jika ternyata pelonggaran ini justru memberi dampak negatif, maka pemerintah harus berani menarik kembali kebijakan pelonggaran ini," tandas Mufida.

Sebelumnya, Presiden RI menegaskan pelonggaran PSBB belum ditetapkan oleh pemerintah. Itu, kata Presiden Jokowi, "baru sebatas rencana yang akan diputuskan setelah ada timing yang tepat,".***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:GoNews Group, DPR RI, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/