Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
11 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
8 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Nasional

BMKG Koreksi Magnitudo Gempa Padang Lawas Jadi 5,1

BMKG Koreksi Magnitudo Gempa Padang Lawas Jadi 5,1
Ilustrasi catatan gempa. (detikcom)
Kamis, 30 April 2020 18:12 WIB
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengoreksi kekuatan gempa Padang Lawas, Sumatera Utara, dari magnitudo 5,6 menjadi magnitudo 5,1.

Dikutip dari merdeka.com, staf BMKG Mia Vadilla menjelaskan, gempa yang terjadi Kamis (30/4) pukul 15.22.00 WIB itu berada pada koordinat 1.19 LN dan 99.46 BT atau tepatnya di darat 24 km Barat Laut Padang Lawas, Sumatera Utara, pada kedalaman 16 km.

''Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Sumatera. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar,'' kata Mia dalam siaran persnya.

Dia menuturkan, guncangan gempa bumi ini dirasakan bukan hanya di sebagain wilayah Sumatera Utara. Namun juga dirasakan di beberapa wilayah di Riau, seperti Kabupaten Rokan Hilir, Rokan Hulu, Kampar dan Pekanbaru.

''Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,'' terangnya.

Sambungnya, hingga pukul 16.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

''Kita mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,'' tandasnya.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Peristiwa, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/