Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
2
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
22 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
3
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
22 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
4
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
22 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
5
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
20 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
6
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Home  /  Berita  /  Jawa Timur

Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar, Warga Diminta Tenang Tapi Waspada

Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar, Warga Diminta Tenang Tapi Waspada
Foto: Detik.com
Kamis, 05 Maret 2020 13:36 WIB
LUMAJANG - Warga sekitar Gunung Semeru tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa meski puncak Mahameru memuntahkan lava pijar. Warga diminta tetap tenang namun tetap waspada.

"Warga di sini aman-aman saja dan beraktivitas seperti biasa. Namun warga tetap waspada," ujar Andik, warga Desa Sumber Wuluh, Lumajang, Kamis (5/3/2020).

Sebelumnya Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang, Wawan Hadi Siswoyo menyampaikan, Gunung Semeru menggugurkan lava pijar. Guguran lava itu sejauh 300 hingga 1.000 meter dari ujung lidah lava. Atau sekitar 750 meter dari kawah.

Luncuran lava pijar mengarah ke Besuk Bang, Besuk Kembar dan Curah Kobokan. Meski memuntahkan lava, status gunung tertinggi di Pulau Jawa itu tetap di level II, waspada.

"Gunung Semeru mengalami guguran lava dengan jarak luncur 300-1.000 meter dari ujung lidah lava. Atau kurang lebih 750 meter dari kawah," ujar Wawan.

Dari data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru periode 4 Maret 2020 pukul 00.00-24.00 WIB, secara visual Gunung Semeru mengeluarkan guguran lava pijar 16 kali. Kemudian ada enam kali letusan dengan tinggi asap 100 hingga 200 meter.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Detik.com
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/