Merebak Virus Korona di China, Warga Panik, Minta Dinkes Sosialisasi Antisipasi Virus

SERDANGBEDAGAI-Terkait merebaknya virus korona pada akhir Desember 2019 yang diyakini berusat di Kota Wuhan, telah menyebar ke luar China, termasuk, Amerika Serikat, Prancis, Singapura, Malaysia, Thailand, Korea Selatan, Jepang, hingga Australia. Virus ini sudah menyerang ribuan jiwa.

Merebaknya virus Korona masyarakat khususnya Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara juga menjadi panik dan cemas adanya merebaknya virus yang mematikan secara mendadak.

Namun sayangnya, hingga kini pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai maupun pukesmas belum ada untuk mengambil langkah berikan sosialisasi dalam mengantisipasi kepada masyarakat terkait virus yang sangat membahayakan.

Kepanikan masyarakat tentang adanya virus korona yang saat ini lagi heboh di China namun masyarakat semakin panik karna terlihat terjangkit virus korona seperti penyakit yang biasa dialami oleh masyarakat yakni Demam, batuk dan pilek.

"Hingga kini belum ada pihak kesehatan kabupaten melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang mengantisipasi apa yang harus dilakukan langkah langkah kepada masyarakat tentang virus korona yang sangat membahayakan," bilang Ardi warga Desa Seibuluh kepada Gosumut, Senin(27/1/2020).

Tapi menurutnya, bidan pemerintah desa infonya dalam minggu ini akan turun pihak pukesmas ke desa untuk sosialisasi karna sudah mendapatkan intruksi.

Senada juga dikatan Ijun warga Desa Pematang Guntung juga mengatakan bahwa sampai saat ini pihak pukesmas maupun dinas kabupaten belum ada turun kedesa dalam untuk sosialisasi terkait virus korona kepada masyarakat.

"Belum ada bang, hingga saat ini pihak dinas kesehatan maupun pukesmas sampai saat ini belum ada turun kedesa - desa dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait virus korona.

"Hal ini kita masih melihat di televisi maupun di berita namun jika dilihat penyakitnya yang bisa terjangkit virus korona seperti penyakit yang bisa dialami oleh masyarakat yakni batuk, pilek,"bilang Ijun.

Menurutnya, meskipun penyakit tersebut masih berada diluar negeri, tapi kita masih merasa was was apa yang harus kita lakukan jika ada terjangkit virus tersebut. Ditambah lagi apa yang harus kami lakukan untuk mengantisipasi agar tidak terjangkit virus korona.

"Mudah-mudahan pemerintah kabupaten segera untuk sosialisasi kepada masyarakat ke desa desa untuk memberikan bimbingan apa yang harus dilakukan oleh masyarakat agar terhindar dari penyakit yang menular, terutama penyakit virus korona," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai dr. Bulan Simanungkalit, M.Kes saat dikonfirmasi via whatsapp mengatakan sudah ada di berita hari ini.

Namun saat disingung bahwa masyarakat udah panik terkait masalah virus korona, Bahkan menurut keterangan masyarakat pihak dinas kesehatan belum ada melakukan sosialisasi maupun himbuan langsung kepada masyarakat, Kadis Disken enggan menjawab.*