Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
9 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
5 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
5 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Pengungsi di Banjar Irigasi Bertambah

Pengungsi di Banjar Irigasi Bertambah
Sabtu, 04 Januari 2020 05:35 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
LEBAK - Penanggulangan bencana banjir dan longsor di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Jawa Barat, terus dilakukan. Otoritas setempat, menyediakan pos pengungsian di Desa Banjar Irigasi untuk menampung korban termasuk warga Banjar Sari.

Hingga Jumat (3/1/2020), warga terus berdatangan ke pos pengungsian. Data pengungsi per Kamis (2/1/2020) di Pos Banjar Irigasi tercatat ada 1.035 jiwa dengan 173 KK.

"Estimasi tambahan pengungsi yang sudah daftar hari ini sekira 300 jiwa," kata petugas dinas sosial bagian data, kepada wartawan di lokasi, Jumat (3/1/2020) malam.

Dengan begitu, ada sekitar 1.335 jiwa yang terdaftar sebagai pengungsi di Pos Pengungsian Banjar Irigasi. Data ini tengah dikomputerisasi, dipilah berdasarkan usia.

Per pukul 21.01 WIB, Jumat (3/1/2019), pilahan sementara jumlah tersebut mencatatkan:

- Usia 0-11 bulan sebanyak 86 orang

- Usia 1-5 tahun sebanyak 41 orang

-Usia 6-12 tahun sebanyak 51 orang

-Usia 13-15 tahun sebanyak 22 orang

-Usia 16-19 tahun sebanyak 35 orang

-Usia Dewasa sebanyak 210 orang

-Lansia sebanyak 3 orang

Dari 1. 335 orang pengungsi itu, 510 orang sudah memeriksakan kesehatan dirinya ke petugas Tagana yang berjaga, dan terlayani. Tapi belum bisa dirinci, keluhan dan usia pasien.

Di pos pengungsian ini, dapur umum telah tersedia, sanitasi yang ada pun masih akan ditambah dengan toilet portable.

Pantauan GoNews.co, ada cukup makanan dan pakaian disana. Beberapa tengah tertidur beralasan tikar, beberapa anak perempuan sedang bermain-berlarian.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/