Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
19 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
16 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
16 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

22 Nyawa Melayang Akibat Lakalantas di Agam Selama 2019

22 Nyawa Melayang Akibat Lakalantas di Agam Selama 2019
ilustrasi kecelakaan lalulintas. (foto: internet)
Jum'at, 03 Januari 2020 18:49 WIB
PADANG - Sepanjang tahun 2019, Polres Agam mencatat sebanyak 22 nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).

Dikutip dari TribunPadang.com, Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Dedi Antonis mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati membawa saat mengendara kendaraannya di jalan raya.

Menurutnya, imbauan tersebut diserukan lantaran relatif masih banyak terjadinya pelanggaran di jalan raya.

"Untuk angka kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Agam masih banyak ditemui adanya pelanggaran, yaitu sebanyak 6.658 tilang," kata Iptu Dedi Antonis saat dihubungi TribunPadang.com, Jumat (3/1/2019).

Iptu Dedi Antonis menjelaskan, bahwa semua itu pelanggaran akan kurangnya kesadaran masyrakat akan perlengkapan berkendara, dan kelengkapan surat-surat kendaraan.

"Untuk kejadian laka lantas terjadi sebanyak 138 kecelakaan, yang mana mengakibatkan 22 orang pengendara meninggal dunia," sebut Iptu Dedi Antonis.

Iptu Dedi Antoni mengatakan bahwa ada empat orang mengalami luka berat, dan 191 orang mengalami luka ringan.

Iptu Dedi Antonis terus mengingatkan masyarakat khususnya yanh berada di wilayah hukum Polres Agam untuk selalu memperhatikan kelengkapan kendaraannya.

Di samping itu, dia mengingat untuk selalu membawa dokumen kendaraannya, termasuk kelengkapan kemanan dalam berkendara, dan surat-surat kendaraan.

Iptu Dedi Antonis berharap masyarakat dapat selalu untuk berhati-hati dalam berkendara, karena hal tersebut dapat menekan angka terjadinya kecelakaan.(tpc)

Editor:arie rh
Sumber:tribunpadang.com
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/