Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
8 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
17 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
5 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
5 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
5 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  Riau

Hari Pertama 2020, Pasar Selasa Panam Sepi, Harga Daging Naik dari Rp120 Ribu jadi Rp135 Ribu

Hari Pertama 2020, Pasar Selasa Panam Sepi, Harga Daging Naik dari Rp120 Ribu jadi Rp135 Ribu
Suasana pasar Selasa Panam, Rabu (1/1/2020).
Rabu, 01 Januari 2020 12:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PEKANBARU - Memasuki hari pertama di tahun 2020, suasana Kota Pekanbaru terlihat sepi. Khususnya di pasar-pasar tradisional yang terlihat sunyi.

Sepinya pedagang dan pembeli di pasar tradisional, diduga karena Masyarakat masih suasana libur dan masih menikmati momen pergantian tahun.

Seperti di pasar tradisional yakni pasar Selasa, Panam, yang biasanya ramai pedagang, tapi pada Rabu (1/1/2020) terlihat sepi.

Pantauan GoNews.co, banyak lapak dan kios milik pedagang di pasar tersebut tertutup dengan terpal warna biru. Kalaupun ada pedagang yang berjualan, jumlahnya dalam hitungan jari. Dari puluhan pedagang sayu, hanya sekitar 6 pedagang yang membuka lapaknya.

Kios dan lapak ditutupi terpal sebagai tanda pedagang tidak berjualan. Begitu juga dengan pedagang ayam potong, ikan, dan daging terlihat sepi.

Ujang pedagang daging sapi, saat ditemui GoNews.co mengakui, jika rekan se profesinya tidak membuka daganganya karena liburan. "Masih libur mereka mas," jawab Ujang.

Menurut Ujang, sepinya pedagang dan pembeli yang datang juga berpengaruh terhadap harga sejumlah kebutuhan pokok. Bahkan kata Ujang, harga daging yang sebelumnya Rp120 ribu, hari ini naik jadi Rp135 ribu per kilonya. "Iya naik hampir 15 ribu, dagangan saya juga gak banyak hari ini,".

"Ini juga bentar lagi saya pulang," ujarnya.

Sementara itu, Hernawati, salah satu pedagang sayur mengaku tidak peduli dengan Tahun Baru. Sebagai pedagang, dirinya tetap berjualan sayur. "Kami lah biaso jualan, ndak lamak duduak di rumah, " ujarnya menggunakan bahasa Minang.***

Kategori:Riau, Ekonomi, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/