Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
24 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
3
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
4
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
5
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
6
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
4 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Luhut: Yang Bilang Saya Menteri Segala Urusan, Otaknya Keliru

Luhut: Yang Bilang Saya Menteri Segala Urusan, Otaknya Keliru
Selasa, 10 Desember 2019 15:42 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan mendapatkan kritik pedas dari banyak kalangan lantaran dinilai kerap ikut campur dalam berbagai persoalan yang bukan bidangnya.

Menjawab kritik tersebut, Luhut mengatakan bahwa dirinya merupakan menteri koordinator yang tugasnya mengoordinasi kementerian di bawahnya.

"Kalau orang bilang saya ngurusin semua ya memang otaknya dia memang keliru sudah," ucap Menko Luhut di sela-sela Coffee Morning dengan awak media, di kantornya, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (10/12).

"Kalau kamu sudah selesaikan satu, kamu harus koordinasi dengan kementerian lain," tambahnya.

Sebagai contoh, dalam pembangunan LRT Jabodetabek, lanjut Luhut, yang merupakan tanggung jawab Menteri Perhubungan harus berhubungan dengan kementerian di bawah koordinasinya yakni Kementerian ATR/BPN.

"LRT di perhubungan ada hubungannya enggak dengan ATR? Ada kan," timpalnya.

Selain itu, Luhut juga kerap melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan dianggap segelintir orang terlalu ikut campur. Hal itu dilakukannya untuk mempercepat kerja kementerian yang ada di bawahnya.

"Kalau dibilang cawe-cawe, ya harus cawe-cawe kalau mau selesai tapi untuk program kita," tandasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmol.id
Kategori:GoNews Group, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/