Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
13 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
13 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
12 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
13 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
12 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dua Pengedar Narkoba di Kuansing Divonis Berbeda, Satu 10 Tahun dan Satunya Lagi 4 Tahun

Dua Pengedar Narkoba di Kuansing Divonis Berbeda, Satu 10 Tahun dan Satunya Lagi 4 Tahun
Barang bukti berupa sabu-sabu seberat 14,45 gram milik Delki dan Riyan.
Rabu, 23 Oktober 2019 14:14 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Delki Pandasri terbukti memiliki dan mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu. Ia divonis bersalah dan dijatuhi hukuman 10 tahun oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Telukkuantan.

Begitu juga dengan Yandi Harianto alias Riyan. Ia juga diputus bersalah dan dijatuhi hukuman 4 tahun. Keduanya adalah terpidana atas kepemilikan dan peredaran sabu-sabu seberat 14,45 gram.

Untuk Riyan, putusan tersebut jelas lebih rendah dari tunturan jaksa penuntut umum. Dimana, JPU Kejari Kuansing menuntut keduanya hukuman 12 tahun penjara. Mereka didakwa dengan pasal 114 UU nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

Mengenai putusan berbeda ini, Ketua PN Telukkuantan Reza Himawan Pratama, SH, MHum melalui Humas PN Telukkuantan Duano Aghaka, SH menyatakan belum mempelajari putusan tersebut.

"Ini belum saya pelajari, sebab banyak putusan kemaren. Kalau tidak salah, posisi dan perananan keduanya berbeda. Selain itu, kita juga melihat dakwaan jaksa dan fakta-fakta persidangan. Jadi, kita tidak bisa pukul rata," ujar Duano, Rabu (23/10/2019) siang.

Secara terpisah, Plh Kajari Kuansing Kicky Arityanto, SH, MH melalui Kasi Pidum Kejari Kuansing Moch Fitri Adhy, SH, MH menyatakan banding atas putusan PN Telukkuantan terhadap terdakwa Riyan.

"Kita banding, sebab putusan jauh lebih ringan dari tuntutan. Kita melihat, keduanya secara bersama-sama memiliki dan mengedarkan," ujar Adhy.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/