Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
17 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
3
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
18 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
4
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
15 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
5
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
17 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
6
Flavio Silva Ingin Cari Tantangan Baru
Olahraga
17 jam yang lalu
Flavio Silva Ingin Cari Tantangan Baru
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pergi Mencari Ketam di Sungai Bakau Aceh Tembilahan, Lelaki Paruh Baya Dikabarkan Menghilang

Pergi Mencari Ketam di Sungai Bakau Aceh Tembilahan, Lelaki Paruh Baya Dikabarkan Menghilang
Tim Rescue Pos SAR Tembilahan melakukan pencarian di Sungai Bakau Aceh. (foto istimewa)
Minggu, 29 September 2019 20:47 WIB
Penulis: Rizki Ganda Sitinjak
PEKANBARU - Seorang nelayan pencari ketam (kepiting kecil) bernama Zainal Abidin (50) dikabarkan menghilang saat mencari ketam di Sungai Bakau Aceh, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, sejak hari Jumat (27/9/2019) lalu.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pekanbaru, Amiruddin mengatakan, Abidin menghilang sejak berangkat mencari ketam dari Desa Tokolan, Kecamatan Mandah menuju kuala perisa pada hari jumat tanggal (27/9/2019) sore.

"Dari informasi yang kita peroleh, korban berangkat sekitar pukul 15.00 wib. Namun hingga esok harinya hari Sabtu, korban tidak kunjung pulang ke rumah," kata Amiruddin di Pekanbaru, Minggu (29/9/2019) sore.

Keluarga bersama Polairud Tembilahan dan warga sempat melakukan pencarian terhadap korban di lokasi mencari ketam namun hingga saat ini tidak membuahkan hasil. Selanjutnya, Pihak Polairud Tembilahan menghubungi Basarnas Pekanbaru agar dilakukan pencarian dilokasi tersebut.

"Atas laporan itu kami memberangkatkan Rescue Pos SAR Tembilahan untuk melakukan pencarian. Tadi Tim Rescuer sudah bergerak sekitar pukul 15.20 WIB bersama Alut SAR Rigid dengan peralatan lengkap, estimasi sampai di lokasi kejadian pada pukul 16.00 Wib, semoga korban cepat ditemukan," tutup Amiruddin. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/