Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
14 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
14 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
14 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kerusuhan Pecah di Wamena Papua, Massa Pelajar Bakar Rumah dan Kantor Pemerintah

Kerusuhan Pecah di Wamena Papua, Massa Pelajar Bakar Rumah dan Kantor Pemerintah
Senin, 23 September 2019 12:10 WIB
WAMENA – Kerusuhan pecah di Kota Wamena, Provinsi Papua, Senin (23/9/2019). Para pelajar SMA di Kota Wamena, Papua, yang menggelar aksi demonstrasi, bertindak anarkistis.

Massa pelajar dan warga membakar rumah warga, kantor pemerintah, PLN, dan beberapa warung masyarakat.

Dilansir GoNews.co dari iNews, kerusuhan itu diduga dipicu oleh perkataan bernada rasial oleh seorang guru terhadap siswanya di Wamena.

"Ada seorang oknum guru pada SMA PGRI Wamena, pada 21 September 2019 kemarin, mengeluarkan kata-kata rasis ke siswanya,” kata salah seorang pelajar di Wamena yang meminta namanya tidak dipublikasikan.

Perkataan guru itu membuat siswa marah. Kabar itu kemudian meluas dan memicu aksi unjuk rasa pelajar di Kota Wamena. Sampai saat ini, Wamena masih dikuasai para pelajar yang bergabung.

Ratusan aparat kepolisian dan TNI yang melakukan pengamanan berusaha memukul mundur para siswa yang berdemonstrasi. Namun, para demonstran tetap bertahan dan kian bertindak anarkistis.

Suara tembakan pun masih terdengar di mana-mana. Masyarakat yang khawatir memilih mengungsi di kantor Polres Wamena dan Kodim.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Inews.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta, Papua
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/