Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
11 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
9 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
7 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
9 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
7 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Temui Massa Mahasiswa, Edy Natar Sampaikan Perkembangan Upaya Pemerintah dalam Mengatasi Kabut Asap

Temui Massa Mahasiswa, Edy Natar Sampaikan Perkembangan Upaya Pemerintah dalam Mengatasi Kabut Asap
Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution saat menemui massa.
Selasa, 17 September 2019 18:38 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Setelah menggelar aksi selama beberapa jam, ribuan massa mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau akhirnya ditemui oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Selasa, (17/9/2019).

Dalam kesempatan itu, massa kembali menyampaikan surat pernyataan sikapnya, yang diantaranya mendesak Presiden RI Jokowi untuk mencopot Kapolda dan Pangdam, sesuai jannjinya apabila Karhutla terjadi. Edy Natar pun memberikan sejumlah jawaban kepada mahasiswa, terkait upaya terkini pemerintah dalam mengatasi Karhutla.

"Sampai hari ini sudah ada 6000 satgas darat yang dikerahkan untuk mengatasi Karhutla, gabungan dari TNI, Polisi, Tagana, BPBD dan Satpol PP. Satgas Udara, hari ini ada 9 pesawat udara nasional, mudah-mudahan dalam waktu dekat kita harapkan turun hujan," jelasnya.

Selain untuk memadamkan api Karhutla, ia menjelaskan bahwa pemerintah juga telah membentuk Satgas kesehatan yang menyediakan pengobatan gratis bagi masyarakat yang menjadi korban asap.

"Juga ada Satgas Kesehatan yang sudah membentuk 18 rumah singgah dan posko oleh Diskes Riau, dan 22 posko dan rumah singgah oleh Diskes Kota Pekanbaru. Disana kita menyedian pelayanan terhadap korban dampak asap Seara gratis," ujarnya lagi.

Sementara itu, untuk para pelaku pembakaran lahan dan hutan, pemerintah telah menindak 47 yang diantaranya satu koorporasi dan 46 perorangan.

"Artinya, apa yang menjadi tuntan adik-adik hari ini, sudah diupayakan oleh pemerintah beberapa waktu lalu. Kita juga melakukan upaya nonfisik seperti Sholat Istisqo sejak beberapa waktu lalu," paparnya.

Kemudian, terkait tuntutan mahasiswa untuk mencopot Kapolda dan Pangdam, Edy menegaskan bahwa hal itu bukan wewenangnya untuk memberikan jawaban.

"Itu bukan kapasitas saya untuk menjawab, tetapi mahasiswa ini mempunyai jalur untuk berkomunikasi kepada Bapak Presiden, dan saya yakin Bapak Presiden juga akan mendengarkan aspirasi masyarakatnya," terangnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/