Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
23 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
2
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
22 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
3
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
22 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
4
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
8 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
5
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
7 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
6
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
6 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Kabut Asap Masih Pekat, Puluhan Aktivis Perkumpulan SUN Riau Kembali Bagikan Masker Gratis

Kabut Asap Masih Pekat, Puluhan Aktivis Perkumpulan SUN Riau Kembali Bagikan Masker Gratis
Pembagian masker oleh aktivis SUN
Rabu, 11 September 2019 15:00 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Puluhan aktivis dari Perkumpulan Suara Untuk Negeri (SUN) Provinsi Riau, kembali membagikan ribuan masker gratis kepada para pengendara dan masyarakat, yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, di Simpang Mapolda Riau, Rabu (11/9/19). Pembagian masker ini merupakan sinergis SUN untuk membantu mencegah masyarakat terpapar Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan membiasakan matmenggunakan masker.

"Ini merupakan respon kita untuk mencegah masyarakat dari penyakit ISPA akibat Asap. Juga kita ingin agar masyarakat tetap menggunakan masker jika keluar rumah dalam kondisi saat seperti ini," ungkap Ketua DPW Perkumpulan SUN Riau Charles Malau di lokasi.

Menurutnya, kegiatan ini, sudah dilakukan serentak sejak beberapa minggu lalu, baik di Kota Pekanbaru, Pelalawan, Duri dan daerah lainnya.

"Kita memilih beraksi menolong masyarakat saja, karena masih banyak belum sadar untuk memakai Masker. Maskernya kita dapat dari bantuan Dinas Kesehatan Provinsi Riau," jelasnya.

Sementara itu, Charles berharap agar kabut asap Karhutla ini segera dapat diatasi. Ia juga mengharapkan upaya penegakan hukum bagi pelaku pembakaran hutan dan lahan bisa ditegakkan dan membuat jera, agar kasus bencana asap ini tidak lagi terulang.

"Kita berharap ini segera teratasi oleh Pemerintah. Baik penanganan kebakaran juga penegakan hukumnya," harapnya.

Seperti yang diketahui, sejak Selasa kemarin, kondisi udara Kota Pekanbaru berada dalam kategori tidak sehat, berdasarkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU).***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/