Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
2
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
5 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
3
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
2 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Wah, Buruh Juga Kena Periksa Terkait Korupsi Dana Desa di Rokan Hilir

Wah, Buruh Juga Kena Periksa Terkait Korupsi Dana Desa di Rokan Hilir
Ilustrasi. (int)
Jum'at, 06 September 2019 15:07 WIB
Penulis: Yan Faisal
BAGANSIAPIAPI - Pemeriksaan terhadap dugaan korupsi ternyata tidak sebatas pelaku, tetapi juga pihak-pihak terkait yang berhubungan. Seperti yang terjadi di Rokan Hilir, Riau. Buruh juga dikabarkan kena periksa terkait proyek yang menggunakan anggaran desa.

Peristiwa itu terjadi pada sejumlah kegiatan desa di Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Rokan Hilir.

Penuturan warga Palika kepada GoRiau.com, Jumat (6/9/2019), ada salah seorang buruh dimintai keterangan oleh aparat terkait proyek yang dikerjakannya.

''Yang diperiksa bukan hanya penghulu, tapi juga keluarga dan kerabat penghulu, aparat desa, bahkan hingga buruh yang mengerjakan kegiatan,'' ujar salah seorang warga Palika kepada GoRiau.com, Jumat (6/9/2019).

Sementara itu, Kepala Inspektorat Kabupaten Rokan Hilir, HM Nurhidayat SH, MH menjawab GoRiau.com, Jumat (6/9/2019) membenarkan jika beberapa oknum kepala desa (penghulu) di Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) sedang berurusan dengan Ttm Tipikor (Tindak Pidana Korupsi) Polres Rohil terkait penggunaan anggaran ADD 2018.

''Pemeriksaan terkait penggunaan dana desa,'' ujar Nurhidayat usai pelantikan kepala SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan Rohil di Bagansiapiapi.

Ketika ditanya wewenang pengawasan inspektorat secara internal terhadap penggunaan uang negara ADD dan DD, Nurhidayat menyebutkan tetap mengawasi, memeriksa dan audit. ''Biasanya mencari jumlah kerugian negara inpektorat, BPKP akan dimintai mengaudit,'' jelas Nurhidayat.

Sementara itu, Camat Pasir Limau Kapas, Idris yang dihubungi secara terpisah tak membantah bawahan atau penghulu telah diperiksa Polres Rohil terkait penggunaan ADD. ''Iya ada yang diperiksa,'' ujarnya kepada GoRiau.com. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/