Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
12 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
19 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Jadikan Kearifan Lokal Sebagai Tujuan Wisata di Kepulauan Meranti

Jadikan Kearifan Lokal Sebagai Tujuan Wisata di Kepulauan Meranti
Tokoh muda Kepulauan Meranti, Sopandi
Kamis, 05 September 2019 18:15 WIB
Penulis: Gunawan
SELATPANJANG - Kepulauan Meranti mempunyai daya tarik tersendiri untuk menarik wisatawan, juga mempunyai kearifan lokal yang luar biasa terdapat di kabupaten termuda di Riau ini.

Sebagaimana diungkapkan oleh tokoh muda Kepulauan Meranti Sopandi, ini perlu disikapi bersama bahwa, bagaimana kearifan lokal di kabupaten termuda di provinsi Riau itu bisa sebagai pemicu ekonomi desa.

"Saya lihat disetiap kecamatan atau desa mempunyai potensi tersendiri untuk dijadikan ekonomi masyarakat melalui pariwisata, yang penting motor penggerak adalah pemuda desa yang mampu menjadikan desanya berpotensi," ungkap Sopandi, Kamis (5/9/2019).

Kata Sopandi pula, memang di Kepulauan Meranti ini tidak mempunyai danau yang indah, pantai berpasir, atau pegunungan yang menawan, tapi punya potensi kearifan lokal baik sungai, tasik, makanan, bahkan adat istiadat masyarakat yang mampu menarik wisatawan.

"Hal ini perlu didorong dengan peraturan daerah yang mengikat desa wisata untuk menarik dana atau bantuan pemerintah pusat disetiap destinasi wisata yang ada di Kepulauan Meranti," tutur ketua pokdarwis Bathin Galang.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/