Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
14 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
11 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
21 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Cak Imin Dinilai Kurang Hargai Keluarga Gusdur sejak Lama

Cak Imin Dinilai Kurang Hargai Keluarga Gusdur sejak Lama
Mantan Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Husein Syifa. (istimewa)
Selasa, 20 Agustus 2019 18:56 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Husein Syifa mengaku tak heran jika keluarga Gus Dur tak diundang dalam Mukhtamar PKB ke-4 di Nusa Dua, Bali.

"Setahu saya keluarga Gus Dur enggak pernah diundang di kegiatan PKB, setelah ada Muktamar Parung dan Muktamar Ancol tahun 2008," kata Husein kepada wartawan, Selasa (20/08/2019).

"Jadi kalau ditanya apakah keluarga Gus Dur diundang atau tidak ke mukhtamar? Wong diajak ngomong saja ndak kok!" ujarnya.

Di era kepemimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, kata Husein, belum kelihatan niatan baik PKB untuk menemui keluarga Gus Dur dan membahas 'bagaimana PKB ke depan?'.

PKB hari ini, selain tak cukup menghargai Gus Dur, juga tengah menuju ke arah eksklusifitas Parpol yang tentu bertolak belakang dengan cita-cita Gus Dur.

Husein yang mengaku masih menjadi kader Gus Dur ini mengungkapkan, bahwa mendiang Gus Dur mengharapkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi partai yang terbuka dan iklusif.

"Bagaimana partai ini (harus bisa, red) membawa aspirasi dan membela yang benar," kata Husein.

"Sudah hilang semua jargon-jargon itu," tukas Husein.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/