Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
13 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
12 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
12 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
12 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019

Persela Rekrut Dua Pemain Berdarah Indonesia-Jerman

Persela Rekrut Dua Pemain Berdarah Indonesia-Jerman
Senin, 05 Agustus 2019 23:55 WIB
Penulis: Azhari Nasution
LAMONGAN - Menjelang dibukanya bursa transfer paruh musim Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019, Persela Lamongan tidak menutup kemungkinan untuk merekrut dua pemain muda berdarah Indonesia-Jerman.

Dua gelandang blasteran itu adalah Kelana Noah Mahessa (18 tahun) dan adiknya, Luah Fynn Jeremy Mahessa (17 tahun), memberikan pemandangan berbeda pada sesi latihan Persela di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (5/8).

“Itu dia dari jerman, dan mau mencoba latihan di sini ya kita coba saja,” kata Nil Maizar, Pelatih Persela, Senin, (5/8).

Dari data yang digali, Kelana dan Luah lahir di Koln, Jerman, dari ayah berdarah Indonesia, Ruly Mahessa. Kelana bermain di Bonner SC kasta 2 kompetisi junior Liga Jerman dan Luah yang bermain di Rheinsud, kasta 3 kompetisi junior Liga Jerman.

Menurut Nil Maizar, Kelana dan Luah tidak tertutup kemungkinan untuk bermain di negeri kelahiran nenek moyangnya Indonesia bersama dengan Laskar Joko Tingkir -nama lain Persela.

“Kalau itu (proyeksi main di Persela), kita lihat dulu. Kalau dia ingin coba lihat di sini ya kita coba,” ujarnya. Namun, Nil Maizar menegaskan, hanya memberi waktu selama dua hari untuk Kelana dan Luah mempertontonkan kualitasnya di depan tim pelatih.

Apabila jadi direkrut Persela menjelang bursa transfer pemain paruh musim, Kelana dan Luah akan menjadi amunisi lokal tim Persela untuk memeriahkan kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia.

Sementara itu, Ruly Mahessa yang mendampingi kedua putranya menyebut, Persela merupakan tim kedua di Liga 1 yang memberikan kesempatan bagi Kelana dan Luah untuk menunjukkan skillnya.

“Kemarin dia ikut latihan di Bali United juga, tadi pagi baru sampai di sini dan ikut latihan,” kata Ruly Mahessa.

Dua gelandang blasteran itu adalah Kelana Noah Mahessa (18 tahun) dan adiknya, Luah Fynn Jeremy Mahessa (17 tahun), memberikan pemandangan berbeda pada sesi latihan Persela di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (5/8/2019).

“Itu dia dari jerman, dan mau mencoba latihan di sini ya kita coba saja,” kata Nil Maizar, Pelatih Persela, Senin, (5/8/2019).

Dari data yang digali, Kelana dan Luah lahir di Koln, Jerman, dari ayah berdarah Indonesia, Ruly Mahessa. Kelana bermain di Bonner SC kasta 2 kompetisi junior Liga Jerman dan Luah yang bermain di Rheinsud, kasta 3 kompetisi junior Liga Jerman.

Menurut Nil Maizar, Kelana dan Luah tidak tertutup kemungkinan untuk bermain di negeri kelahiran nenek moyangnya Indonesia bersama dengan Laskar Joko Tingkir -nama lain Persela.

“Kalau itu (proyeksi main di Persela), kita lihat dulu. Kalau dia ingin coba lihat di sini ya kita coba,” ujarnya. Namun, Nil Maizar menegaskan, hanya memberi waktu selama dua hari untuk Kelana dan Luah mempertontonkan kualitasnya di depan tim pelatih.

Apabila jadi direkrut Persela menjelang bursa transfer pemain paruh musim, Kelana dan Luah akan menjadi amunisi lokal tim Persela untuk memeriahkan kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia.

Sementara itu, Ruly Mahessa yang mendampingi kedua putranya menyebut, Persela merupakan tim kedua di Shopee Liga 1 yang memberikan kesempatan bagi Kelana dan Luah untuk menunjukkan skillnya.

“Kemarin dia ikut latihan di Bali United juga, tadi pagi baru sampai di sini dan ikut latihan,” kata Ruly Mahessa. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/