Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
12 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Turnamen Bulutangkis Indonesia Open 2019

Anthony Susul Jonatan ke Babak 16 Besar

Anthony Susul Jonatan ke Babak 16 Besar
Rabu, 17 Juli 2019 20:35 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting mengikuti langkah Jonatan Christie ke babak kedua Turnamen Bulutangkis Indonesia Open 2019. Tiket babak kedua diraih Anthony dengan mengalahkan Lu Guangzu (Tiongkok), dengan skor 20-22, 23-21, 21-18 dengan durasi 78 menit.

Sebelum bertanding, Anthony sudah mewaspadai Lu karena pemain ini beberapa kali membuat kejutan. Salah satunya dengan mengalahkan Tommy Sugiarto, pemain tunggal putra Indonesia. 

"Saya memang sudah mewaspadai lawan, dia beberapa kali mengalahkan mas Tommy, walaupun di pertemuan terakhir kalah dari mas Tommy. Dengan dikirim Tiongkok ke turnamen besar seperti ini, berarti ada yang spesial dari dia dan dia calon penerus generasi tunggal putra Tiongkok," ujar Anthony.

"Dia pemain yang ulet, tidak mudah melakukan kesalahan sendiri dan tidak mudah dimatikan. Saya sudah siap capek dan siap susah di lapangan," sebutnya.

Mengomentari laga sengit yang diwarnai dengan adu setting di dua game, Anthony mengakui jika di game pertama ia tidak bisa memanfaatkan kesempatan saat berhasil menyusul dari ketinggalan dari 16-20 menjadi 20-20.

"Dari awal sudah ketat, tapi saya kurang bisa memanfaatkan kesempatan di game pertama. Pada game kedua, saya sempat memimpin dan harus setting juga, Puji Tuhan saya bisa menang. Waktu menyusul di game ketiga, Lu main lebih sabar," ungkap Anthony.

Di babak kedua, Anthony akan berhadapan dengan Kantaphon Wangcharoen dari Thailand. Anthony menilai Wangchoaroen sebagai pemain pekerja keras, ia selalu mengejar bola kemanapun arahnya. Anthony mempersiapkan diri untuk tidak buru-buru mematikan lawan. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/