Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
12 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
10 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
6 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
6 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Bupati Kep. Meranti Akui Diperiksa soal DAK

Bupati Kep. Meranti Akui Diperiksa soal DAK
Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir saat keluar dari gedung KPK, Jakarta, Kamis (11/7/2019) | Foto: Zul/GoNews
Kamis, 11 Juli 2019 17:55 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir mengaku, dirinya diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi terkait kasus yang diduga menjadi sumber gratifikasi Bowo Sidik Pangarso.

"Iya soal DAK (Dana Alokasi Khusus)," kata Irwan kepada wartawan saat keluar dari gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (11/07/2019), sekira pukul 17.25 WIB, sore.

Irwan mengatakan, dirinya tidak cukup tahu soal DAK yang kini dipersoalkan itu. Katanya, "Saya nggak tahu karena waktu itu sedang tidak menjabat,".

Seperti diketahui, DAK Kepulauan Meranti tengah diduga menjadi salah satu sumber gratifikasi Bowo Sidik Pangarso, yang kini menjadi tersangka kasus suap bidang Pelayaran antara PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dengan PT Pupuk Indonesia Logistik (Pilog) dan penerimaan lain yang terkait dengan jabatan.

Dalam kasus terkait Humpus ini, selain terhadap Bowo, KPK juga telah mentersangkaan Asti Winasty (GM Commercial PT HTK), dan Indung alias IND (anak buah Bowo di PT Inersia).

Tapi Irwan menegaskan, "saya tidak pernah ketemu," dengan Bowo Sidik Pangarso.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/