Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
18 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
13 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
13 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Sutopo Purwo Meninggal Dunia, Inisiator FWM Ungkap Alasan Loyalitasnya pada Almarhum

Sutopo Purwo Meninggal Dunia, Inisiator FWM Ungkap Alasan Loyalitasnya pada Almarhum
Kolase Inisiator Forum Wartawan Muslim (FWM) Muslikhin Effendi dan Sutopo Purwo Nugroho
Minggu, 07 Juli 2019 13:09 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Pusdatinmas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho meninggal dunia, penggagas Forum Wartawan Muslim (FWM), Muslikhin Effendi ungkap alasan loyalitasnya pada almarhum.

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un, aku baru landing tadi malam. Tapi ya pahlawan itu, ya dia (almarhum Sutopo, red)," kata Muslikhin, Minggu (7/7/2019).

Ia menambahkan, selama Humas BNPB dijabat oleh Sutopo, tak satupun berita bencana yang boleh 'bobol' di medianya.

"Pokoknya kalau berita bencana, aku sebisa mungkin jangan sampai bobol. Bukan apa-apa, selain karena nilai sosial diberitanya, karena aku juga tahu ini orang memang benar-benar kerja pakai jiwa sosialnya, dan cepat pula gitu ngupdate infonya ke kita," kata pria yang juga menjabat Pimpinan Redaksi di perusahaan berita siber, GoNEWS.co itu.

Karenanya, lanjut Bung Mus, tak hanya untuk memperioritaskan berita bencana untuk tayang di medianya, Ia juga tak segan untuk menyebar info dari Sutopo kepada jejaringnya di kalangan jurnalis nasional.

Seperti diketahui, Sutopo Purwo telah tutup usia di Guangzhou, China, pada Minggu (7/7/2019) pukul 02.20 waktu setempat. Sutopo tutup usia dalam perjuangannya melawan kanker paru-paru yang Ia derita sejak 2017. Rencananya, Sutopo akan dimakamkan di tanah kelahiranya, Boyolali.

Kepahlawanan Sutopo dan kecintaannya pada Indonesia juga diinterpretasi warganet dari 'potret bisu' Nusantara yang menjadi unggahan terakhir pria asal Boyolali itu di twitter.

"Even your last tweet is still about Indonesia, sir. #Respect"

"In heaven you say "Good Bye Indonesia, im still love you in heaven. Selamat jalan pak #ripsutopo"

"Bahkan tweet terakhirmu, selalu tentang negara ini, Inna lillahi wa inna ilaihi rajiuun,"

Demikian kutipan komentar-komentar warganet untuk gambar yang diunggah Sutopo tanpa keterangan apapun itu.

Kepahlawanan Sutopo juga menjadi penilaian Kepala BNPB, Doni Monardo. Mengiringi ucapan bela sungkawanya, Doni mengatakan, "beliau (Sutopo, red) adalah Pahlawan Kemanusian, yang tetap melayani Publik walaupun dalam keadaan sakit. Dengan semangat kerja dan pengabdian yang luar biasa,".

Ribuan orang mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Sutopo, tak terkecuali dari elit-elit di Polri hingga Ormas Keagamaan, Nahdlatul Ulama. Di twitter, topik meninggalnya Sutopo rajai trending Indonesia.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/