Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
19 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
14 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
15 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Diduga Menyamar jadi Peserta Aksi di MK, Oknum Polisi Ketahuan Sama Emak-emak

Diduga Menyamar jadi Peserta Aksi di MK, Oknum Polisi Ketahuan Sama Emak-emak
Rabu, 26 Juni 2019 15:43 WIB
JAKARTA - Diduga oknum aparat ketahuan menyamar sebagai peserta aksi kawal Mahkamah Konstitusi (MK) di sekitar Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (26/6).

Pria yang disebut-sebut oknum kepolisian itu "tertangkap basah" oleh emak-emak peserta aksi kawal MK.

Tertangkap basah, pria berkumis berbaju dan topi putih yang mengaku bernama Danu itu dikelilingi emak-emak sambil menyanyikan yel-yel, "Tugas Mu Mengayomi, Tugas Mu Mengayomi, Pak Polisi, Pak Polisi, Jangan Ikut Kompetisi".

Dalam video viral yang diposting akun @Aisyah_Padi, emak-emak peserta aksi kawal MK juga "mengintrogasi" pria tersebut. Mereka menanyakan asal Danu, dia mengaku dari Jawa. Oleh emak-emak, Danu juga diberikan stangkai bunga.

Tidak hanya sampai di situ, mereka tetap menyemangati Danu yang sedang bertugas memata-matai dengan meneriakkan yel-yel, diantaranya, "Hidup Pak Danu" dan "Doakan Pak Danu Jadi Kapolres".

Dalam video berdurasi 45 detik itu, emak-emak juga mengancam akan datang dalam jumlah besar jika kepolisian tidak membuka akses untuk menyampaikan aspirasi persis di depan gedung MK.

Aksi kawal MK di sekitar Patung Kuda yang diikuti ribuan pengunjuk rasa dalam rangka mengawal sengketa Pilpres 2019 di MK yang akan diputuskan pada Kamis besok 27 Juni. MK diminta memutuskan sengketa pilpres dengan seadil-adilnya sesuai dengan harapan rakyat Indonesia.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmol.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/