Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
23 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
2
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
3
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
4
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Markas FPI di Yogyakarta Diserang Massa PDIP, Ini Penyebabnya

Markas FPI di Yogyakarta Diserang Massa PDIP, Ini Penyebabnya
Minggu, 07 April 2019 23:41 WIB
JAKARTA - Massa diduga simpatisan PDIP terlibat bentrok dengan massa di area markas FPI DIY Jawa Tengah (7/4).

Akibat bentrok itu salah satu unit mobil bertulis FPI di bagian depan jalan masuk markas FPI hancur.

Sejumlah massa yang diperkirakan merupakan simpatisan dari PDI Perjuangan terlibat bentrok dengan massa lainnya tepat di markas Front Pembela Islam atau FPI DIY Jawa Tengah di Jalan Wates-Yogya Minggu siang 7 April 2019.

Dilansir GoNews.co dari Tempo, akibat bentrok itu satu unit mobil Jeep bertulis FPI di bagian kap depan tampak hancur bagian kaca depannya.

Ratusan personil kepolisian bersenjata lengkap tampak masih berjaga dan mengamankan area masuk gang menuju markas FPI itu juga jalan Yogya-Wates.

"Sempat terjadi bentrok dua massa di lokasi ini (markas FPI) tadi, tak ada korban luka atau jiwa, hanya kerusakan mobil itu (milik FPI)," ujar Kapolres Sleman Ajun Komisaris Besar Polisi Rizky Febriyansah yang ditemui di lokasi.

Dari informasi yang dihimpun, massa yang bentrok dengan warga di sekitar komplek markas FPI merupakan simpatisan PDI Perjuangan yang melintas jalan Yogya-Wates untuk menghadiri kampanye akbar terbuka Tim Kampanye Daerah (TKD) calon presiden-wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf - Amin DIY di Alun Alun Wates Kulonprogo.

Relawan, simpatisan dan tokoh dari sembilan partai pengusung Jokowi-Maruf dengan target 30 ribu peserta di jadwalkan menghadiri kampanye puncak itu.

Rizky menuturkan pihaknya menduga ada aksi saling provokasi antar pihak sehingga bentrok tak terhindarkan."Kami menduga ini massa mau menghadiri kampanye terbuka di Kulonprogo lalu sampai di sini (markas FPI) ada saling provokasi dan terjadi bentrok," ujarnya.

Atas peristiwa serangan PDIP ke FPI, personil kepolisian yang menjaga kawasan Jalan Yogya Wates pun dipertebal pengamanannya sampai kampanye terbuka di Kulonprogo selesai sore hari.

"Kami akan jaga sampai sore area Jalan Yogya-Wates ini hingga acara kampanye di Kulonprogo selesai," ujarnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tempo.co
Kategori:DI Yogyakarta, Politik, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/