Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
21 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
3
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
21 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
4
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
5
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
22 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
6
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gubri Mulai Inventarisir Bangunan Mangkrak di Kabupaten dan Kota di Riau

Gubri Mulai Inventarisir Bangunan Mangkrak di Kabupaten dan Kota di Riau
Gubernur Riau, Syamsuar.
Kamis, 04 April 2019 11:39 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mulai menginventarisir bangunan aset daerah yang pembangunannya tidak berlanjut alias mangkrak di kabupaten dan kota di Riau.

Hal itu diungkapkan Gubri dalam rapat pembahasan permasalahan pembangunan di kabupaten dan kota se-Provinsi Riau yang membahas pembangunan pasar, sekolah, Water Front City Pekanbaru, daerah kumuh, daerah perbatasan dan pulau terluar di Kantor Gubernur Riau, Selasa (2/4/2019) kemarin.

"Kita sudah duduk bersama dengan Kementerian PU, jadi ada beberapa balai juga yang datang. Dalam rapat itu, banyak yang disampaikan termasuk juga pasar mangkrak seperti Pasar Cik Puan Pekanbaru dan beberapa Puskesmas mangkrak," kata Syamsuar di Pekanbaru, Kamis (4/4/2019).

Adapun beberapa Puskesmas mangkrak yang telah dilaporkan dalam rapat kemarin itu, kata Syamsuar, diantaranya berada di Kabupaten Siak, Pelalawan, Indragiri Hilir (Inhil) dan Rohul.

"Ini bagian dari perencanaan, target kita masuk ke tahun 2019 ini, berlanjut ke tahun 2020," tuturnya.

Begitu juga dengan permasalahan pembangunan pemukiman, sekolah, madrasah dan pondok pesantren (Ponpes).

"Makanya kami mengimbau supaya para bupati dan walikota segera membuat surat usulan ke Menteri melalui kami terhadap pinjam pakai untuk jalan dan pemukimannya," imbuhnya. (advertorial)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/