Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
22 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
20 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
4
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
5
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
20 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Sepakbola Piala Presiden 2019

Meski Persija Gagal, Kolev Tetap Bangga

Meski Persija Gagal, Kolev Tetap Bangga
Jum'at, 29 Maret 2019 18:04 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BEKASI - Klub Persija Jakara gagal mempertahankan gelar juara Turnamen Sepakbola Piala Presiden 2019. Langkah klub Ibu Kota berjulukan Macan Kemayoran itu terhenti di babak perempat final.

Meski begitu, pelatih Persija Ivan Kolev tetap bangga melihat perjuangan para pemainnya.

Macan Kemayoran tersingkir dari turnamen pramusim jelang bergulirnya Liga 1 Indonesia 2019 setelah dikalahkan Kalteng Putra lewat adu penalti 3-4 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (28/3/2019).

Penalti digelar usai kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal. Laga tersebut berlangsung cukup panas karena terjadinya dua gol kontroversi yang dicetak striker Kalteng Putra, Patrich Wanggai dan bomber Persija, Bruno Matos.

Pertandingan bahkan sempat dihentikan selama tiga menit. Kolev mengaku sangat kecewa Persija mengalami kekalahan tersebut ditambah dengan hadirnya gol kontroversial. Tapi dia tetap bangga karena pemain tampil kerja keras.

"Sejujurnya, susah kalah seperti ini, wasit bilang tidak lihat (gol Patrich Wanggai). Tapi tidak apa-apa kalah. Selamat untuk Kalteng Putra," ujar Kolev.

"Walaupun kalah, performa Persija tetap bagus. Tinggal 30 menit, Kalteng Putra selalu buang bola. Hasilnya pemain paling tinggi saya jadikan penyerang (Steven Paulle)," sambungnya.

Kekalahan tersebut juga tidak lepas dari absennya Marco Simic yang sedang terlibat kasus hukum. Alhasil, lini depan Persija tumpul.

"Jelas (tidak ada Simic mempengaruhi tim). Tapi itu bukan alasan, yang penting pemain lain siap menggantikan. Kami tidak kalah dalam pertandingan (waktu normal) ini," ucap Kolev. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/